Mau Masuk Kuliah? Pahami 5 Alur Pendaftaran Masuk PTIN Berikut

- Peserta adalah siswa MA MAK SMA/SMK Pesantren Mu'adalah Pendidikan Diniyah Formal Pendidikan kesetaraan Pondok Pesantren Salafiyah kelas terakhir pada tahun 2024.

- Memiliki prestasi akademik dan memenuhi persyaratan yang ditentukan oleh masing masing Perguruan Tinggi.

- Memiliki Nomor Induk Siswa Nasional (NISN).

- Berasal dari sekolah yang memiliki NPSN.

- Memiliki nilai ropor kelas X Semesteri, kelas X Semester 2, kelas XI Semester 1, kelas XI Sermester 2 dan kelas XII semester yang telah diisikan di PDSS.

BACA JUGA:Tips yang Wajib Diterapkan Oleh Mahasiswa Agar Perkuliahan Lancar

4. UM-PTKIN

Ujian Masuk Pergurauan Tinggi Keagamaan Islam Negeri atau biasa disebut dengan UM-PTKIN merupakan selkesi yang dilaksanakan secara bersama oleh 59 PTKIN dan PTN dengan program studi berbasis kagamaan.

Terdapat beberapa program studi keagamaan di PTN yang sudah memiliki izin operasional dari Kemenag RI melalui ujian tulis berbasi Sistem Seleksi Elektronik (SSE).

Dengan begitu, UM-PTKIN ini diselenggarakan di seluruh PTN dan PTIN yang tersebar di seluruh Indonesia dengan membayar biaya registrasi sebesar Rp 200.000.

Ketentuan:

1. Peserta yang berhak mendaftar adalah sewat pada Satuan Pendidikan MA/MAK/SMA/SMK/SPM/PDF/PKPPS/ sederajat lulusan tahun 2022, 2023 dan 2024.

2. Peserta lulusan tahun 2022 dan 2023 wajib memiliki ijazah/Surat Keterangan Lulus (SKL) dan Peserta lulusan 2024 wajib memiliki salah satu dari SKL, Pengumuman Lulus/KTP/Karta Siswa.

3. Peserta wajib memiliki: 1) Nomor Induk Siswa Nasional (NISN); 2) Email yang aktif dan dapat dihubungi; 3) Nomor WhatsApp yang aktif dan depat dihubungi. 

4. Peserta melakukan pendaftaran secara manduri pada laman https://um.ptkin.ac.id

Sumber: