Fakta Baru Kasus Fifty Fifty, Penyanyi Lagu Cupid
Fakta Baru Kasus Fifty Fifty, Penyanyi Lagu Cupid-Tangkapan Layar Youtube Fifty Fifty Official-
Belum lagi CEO Attrakt harus memberikan tempat tinggal kepada anggota Fifty Fifty. Ia tidak ingin Fifty Fifty tinggal di tempat yang jelek.
Akhirnya CEO Attrakt memberikan tempat tinggal untuk member Fifty Fifty di daerah Gangnam dengan sewa per-bulan mencapai 30 juta rupiah.
Wow, pengeluaran yang sangat fantastis! Tidak heran CEO Attrakt sampai harus menjual harta pribadinya untuk memberikan tempat yang layak bagi grup prnyanyi Fifty Fifty.
Tahun 2022 grup Fifty Fifty debut dengan 4 anggota. Delapan bulan setelah debutnya, Fifty Fifty sudah meraih kesuksesan karena lagu Cupid booming di mana-mana dan menaiki kategori Hot 100 di Billboard selama 14 minggu berturut-turut.
Nah, karena lagunya ini booming, sudah pasti dong pendapatannya juga lumayan besar.
Dari percakapan antara CEO Attrakt dan Giver, CEO Giver mengaku tidak mendapat untung dan tidak punya kepemilikan lagu.
Namun ternyata, menurut pernyataan Dispatch Korea, lagu Cupid ini dibeli dari mahasiswa Swedia dengan harga 140 juta rupiah.
Pendanaan untuk membeli lagu ini didapat dari CEO Attrakt, tetapi CEO Givers lah yang membelinya. Sebesar itu tingkat kepercayaan Attrakt kepada pihak Givers.
Walaupun yang membeli lagu ini adalah pihak Givers, namun kepemilikan seharusnya jatuh ke tangan Attrakt karena dana didapat sepenuhnya dari mereka.
Sayangnya CEO Attrakt tidak mengetahui hal ini, akhirnya keuntungan diambil sebagian besar oleh Givers.
Pada bulan Mei 2023, anggota Fifty Fifty bernama Aran tiba tiba sakit dan membutuhkan istirahat, akhirnya CEO Attrakt memberikan waktu sampai 2 minggu untuknya beristirahat.
Kemudian masalah 'totalan yang tidak transparan' dalam tuntutan Fifty Fifty ternyata bukan tidak transparan melainkan perusahaan belum balik modal dan masih minus. Jadi, memang belum ada penghasilan yang stabil.
Itulah fakta baru mengenai kasus penyanyi lagu Cupid, Fifty Fifty.
Bagaimana menurutmu tentang kasus ini?(*)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: korea dispatch