Tingkatkan Kapasitas Mahasiswa, LDK Ummul Fikroh Selenggarakan Workshop Up Skill

‎INFORADAR.ID - Lembaga Dakwah Kampus (LDK) Ummul Fikroh Universitas Islam Negeri (UIN) Sultan Maulana Hasanuddin (SMH) Banten sukses menggelar  Workshop Up Skill sebagai acara pembuka dalam rangkaian agenda besar LDK EXPO 2025. Kegiatan ini berlangsung di Aula Lt.3 Fakultas Tarbiyah dan Keguruan UIN SMH Banten pada Senin (8/12).

‎Dalam Workshop kali ini LDK menghadirkan dua narasumber kompeten dibidangnya, yaitu Vina Hikmatul Huda, M.Pd yang merupakan MC Profesional asal Serang, serta Azzam Fatoni, S.H yang merupakan alumni UIN Banten sekaligus pakar ilmiah.

‎Dalam sambutannya Ketua Umum LDK Ummul Fikroh, Pajar Nugraha memaparkan tujuan dalam terselenggaranya workshop ini yang terbagi kedalam 2 pilihan. 

‎"Tujuan acara ini adalah untuk meningkatkan kemampuan peserta dalam dalam dua bidang utama Tujuan acara ini adalah untuk meningkatkan kemampuan peserta dalam dua bidang utama, yaitu public speaking dan kepenulisan, sehingga mereka lebih percaya diri dalam menyampaikan gagasan baik secara lisan maupun tulisan," paparnya. 

‎Sesi pertama diisi oleh Vina Hikmatul Huda, yang telah dikenal luas sebagai MC profesional berbagai event di Banten. Dalam materinya, Vina menekankan pentingnya kemampuan berbicara di depan publik bagi mahasiswa, baik untuk dunia organisasi, akademik, maupun karir.

BACA JUGA:Mahasiswa PLP UIN Banten Gelar Seminar “Bersama Lawan Kekerasan” di SMPN 3 Kota Serang

BACA JUGA:‎LDK Ummul Fikroh Gelar Seminar Public Speaking, Bekali Mahasiswa Jadi Komunikator Andal ‎

‎Vina membagikan teknik dasar public speaking, mulai dari pengaturan intonasi, gestur tubuh, hingga cara membangun kepercayaan diri. Ia juga memberikan tips meghadapi rasa gugup serta latihan sederhana yang dapat diterapkan mahasiswa sehari-hari. Menurutnya, public speaking bukan hanya tentang tampil percaya diri, tetapi juga tentang bagaimana menyampaikan pesan dengan efektif dan menyentuh audiens.

‎Tak hanya membagikan materi dengan teori, ia juga mengajak peserta untuk praktik secara langsung, mereka diajak untuk cara mengeluarkan vocal yang benar, dan berlatih membaca teks MC dan langsung direvisi.

‎Sesi kedua dilanjutkan oleh narasumber Azzam Fatoni,  yang dikenal aktif dalam dunia kepenulisan, khususnya karya ilmiah. Azzam memaparkan materi mengenai dasar-dasar kepenulisan ilmiah yang baik, cara menemukan ide, merumuskan masalah, hingga teknik membuat argument yang kuat dan sistematis.

‎Azzam menekankan pentingnya literasi akademik bagi mahasiswa dan memberikan contoh baagaimana karya ilmiah dapat membuka peluang lebih luas, mulai dari kompetensi, beasiswa hingga publikasi. Melalui pemaparannya, peserta diajak untuk memahami bahwa menulis bukan hanya  sekedar menghasilkan teks, tetapi proses berpikir, meneliti, dan menyampaikan gagasan secara bertanggung jawab.

‎Workshop ini diikuti oleh 45 peserta yang berasal darii berbagai fakultas. Antusiasme tampak dari banyaknya pertanyaan yang diajukan peserta, baik terkait dunia MC, teknik komunikasi, maupun penyusunan karya ilmiah. 

Sumber: