Gagal SNBT Meski Nilai Tinggi? Ternyata Ini Alasannya
Ilustrasi siswa yang mengalami kegagalan --Freepik @storyset
INFORADAR.UD -Tidak sedikit yang mempertanyakan mengap amereka gagal, padahal skor UTBK-nya terbilang tinggi.
Setiap pengumuman hasil Seleksi Nasional Berdasarkan Tes (SNBT) selalu diwarnai rasa kecewa dari sejumlah peserta.
Fenomena gagal SNBT ini pun kerap memicu diskusi hangat, terutama karena siswa merasa telah belajar keras dan mempersiapkan diri.
Meskipun sudah optimal, banyak yang tetap gagal SNBT karena alasan yang tak disangka.
Bahkan, tak sedikit yang mengaku heran karena teman dengan skor lebih rendah justru lolos. Hal ini membuat banyak orang semakin penasaran, apa penyebab utama gagal SNBT meski nilai bagus?
Artikel ini akan mengulas berbagai faktor di balik kegagalan tersebut agar bisa menjadi pelajaran penting untuk seleksi tahun berikutnya.
BACA JUGA:Mau Nabung Tapi Susah? Coba 6 Tips Nabung Ala Jepang Ini!
BACA JUGA:A Normal Family: Film Thriller Korea yang Sukses Jadi Film Terbaik 2025 Versi Variety
Kurang Paham Cara Kerja Sistem SNBT
Salah satu penyebab paling umum dari kegagalan adalah ketidaktahuan peserta terhadap mekanisme seleksi SNBT. Dalam sistem ini, urutan pemilihan jurusan sangat menentukan.
Jika seseorang menempatkan jurusan dengan persaingan tinggi seperti Kedokteran atau Teknik di pilihan kedua atau ketiga, maka peluang untuk diterima akan jauh lebih kecil dibandingkan jika jurusan tersebut ditempatkan di urutan pertama.
Banyak siswa yang sebenarnya memiliki skor tinggi, namun tetap tidak diterima karena jurusan yang mereka incar sudah dipenuhi oleh peserta lain yang menjadikannya pilihan utama.
Tanpa strategi penempatan jurusan yang tepat, risiko gagal SNBT menjadi sangat besar, walaupun nilai tidak kalah tinggi.
Diskualifikasi Karena Dugaan
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Sumber:
