Kebijakan Baru: Guru Wajib Belajar Sehari dalam Seminggu, Ini Detailnya
Ilustrasi seorang guru -www.pexels.com/Max Fischer-
INFORADAR.ID - Guru wajib belajar sehari dalam seminggu menjadi aturan baru yang kini resmi diberlakukan oleh Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek).
Kebijakan guru wajib belajar sehari dalam seminggu menargetkan seluruh guru di Indonesia tanpa terkecuali, mulai dari PAUD hingga tingkat pendidikan menengah atas.
Pemerintah menekankan bahwa guru wajib belajar sehari dalam seminggu demi menciptakan budaya belajar yang terus berkembang di lingkungan pendidik.
Ketentuan bahwa guru wajib belajar sehari dalam seminggu juga selaras dengan komitmen meningkatkan kualitas guru melalui pengembangan profesional berkelanjutan.
Maka tak heran jika guru wajib belajar sehari dalam seminggu kini menjadi bagian dari upaya sistematis untuk memperkuat mutu pendidikan nasional.
BACA JUGA:Tiket Hemat KA Go Show dari Jogja, Ini Rute dan Cara Belinya
BACA JUGA:QRIS Tap Meledak di Pasaran: Lebih dari 20 Juta Pengguna dalam Waktu Singkat
Mengapa Hari Belajar Guru Diperlukan?
Aturan ini disampaikan melalui Surat Edaran Nomor 5684/MDM.B1/HK.04.00/2025, dan berlaku bagi guru di seluruh jenjang pendidikan, baik negeri maupun swasta.
Selain itu, kebijakan ini mendukung penerapan Undang-Undang Nomor 14 Tahun 2025 tentang Guru dan Dosen, yang menekankan pentingnya peningkatan kompetensi melalui Pengembangan Keprofesian Berkelanjutan (PKB).
Dirjen Guru dan Tenaga Kependidikan, Nunuk Suryani, menegaskan bahwa hari khusus ini ditujukan bukan sekadar untuk belajar mandiri, tetapi juga untuk saling berbagi pengetahuan, merefleksikan praktik mengajar, serta menyusun strategi pembelajaran yang lebih efektif.
Pelaksanaan yang Disesuaikan dengan Kondisi Sekolah
Masing-masing sekolah diberikan kewenangan untuk menentukan hari belajar guru, selama tidak mengganggu aktivitas mengajar di kelas.
Artinya, guru dari mata pelajaran berbeda dapat memilih hari yang sesuai dengan ritme dan kebutuhan mereka, misalnya guru Bahasa Indonesia pada hari tertentu dan guru Matematika di hari lainnya.
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Sumber:
