Rp 5 Triliun Jadi Rebutan! Polda Banten Panggil Organisasi Pengusaha Cilegon

INFORADAR.ID- Kepolisian Daerah (Polda) Banten akan memanggil beberapa organisasi pengusaha di Kota Cilegon berkaitan dengan dugaan adanya permintaan jatah sebesar Rp 5 triliun dari proyek pembangunan pabrik Chandra Asri Alkali.

Isu mengenai permintaan jatah ini muncul setelah sebuah video viral menunjukkan pertemuan antara beberapa organisasi pengusaha di Cilegon dengan perwakilan perusahaan. 

Dalam video tersebut, individu yang diduga menjadi anggota Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Kota Cilegon meminta jatah Rp 5 triliun tanpa proses lelang untuk Kadin Cilegon.

BACA JUGA:PT KAI Bongkar Bangunan Liar di Dekat Stadion Maulana Yusuf, Ini Penyebabnya

BACA JUGA:Investasi Chandra Asri Alkali Membuka Kesempatan Baru bagi Pelaku Usaha Lokal

Di samping Kadin Cilegon, pertemuan tersebut juga dihadiri oleh Himpunan Nelayan Seluruh Indonesia (HNSI) Cilegon dan Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (HIPMI) Cilegon.

Surat resmi pemanggilan dikeluarkan oleh Polda Banten dengan status pelapor terkait dugaan pemerasan. Pemanggilan direncanakan berlangsung pada Jumat, 16 Mei 2025.

Salah satu anggota pengurus Kadin Cilegon yang tidak ingin disebutkan namanya mengonfirmasi mengenai pemanggilan ini.

BACA JUGA:5 Tablet Samsung Terbaik untuk Pelajar: Mempermudah Pembelajaran Online

BACA JUGA:Tips Memulai Karier Setelah Lulus Kuliah, Fresh Graduate Wajib Tahu

Ia membenarkan bahwa informasi itu ada. Namun, Ia pribadi tidak dapat mengikuti seluruhnya karena tidak hadir pada saat kejadian.

Sebelumnya, dalam pernyataan resmi yang diterima oleh media, Kadin Cilegon menegaskan bahwa tujuan dari pertemuan tersebut adalah untuk memastikan partisipasi pengusaha lokal dalam proyek strategis ini.

Hingga berita ini dimuat, belum ada keterangan resmi dari PT Chandra Asri Alkali maupun PT Chengda mengenai masalah dugaan permintaan jatah proyek itu.

BACA JUGA:Harga Emas Antam Mei 2025 Turun, Peluang Investasi Emas

Sumber: