PT KAI Bongkar Bangunan Liar di Dekat Stadion Maulana Yusuf, Ini Penyebabnya
Potret suasana di sekitar Stadion Maulana Yusuf-Dok. Istimewa-
INFORADAR.ID- PT Kereta Api Indonesia (KAI) akan bongkar ratusan bangunan liar yang berada di dekat rel kereta api di kawasan Stadion Maulana Yusuf, Kota Serang.
Pembangunan tanpa izin, atau yang dikenal sebagai pembangunan liar, merupakan masalah serius di berbagai wilayah, khususnya di kawasan Stadion Maulana Yusuf, Kota Serang.
Kegiatan ini biasanya dilaksanakan tanpa mempertimbangkan faktor tata ruang, dampak terhadap lingkungan, serta keamanan struktur, sehingga menyebabkan berbagai isu baik yang bersifat sementara maupun yang berkepanjangan.
BACA JUGA:5 Tablet Samsung Terbaik untuk Pelajar: Mempermudah Pembelajaran Online
BACA JUGA:Andra Soni: Keluarga Batak di Banten, Bersatu untuk Membangun Masa Depan!
Pembongkaran bangunan liar ini merupakan hasil kolaborasi dengan Pemerintah Kota Serang, yang berencana menata lingkungan sekitar Stadion Maulana Yusuf.
Para pedagang sebelumnya telah menerima satu surat peringatan dari PT KAI. Dalam surat tersebut, mereka diminta untuk merobohkan bangunan mereka sendiri.
Namun, jika hal tersebut tidak diindahkan, PT KAI berencana untuk melakukan pembongkaran paksa terhadap bangunan liar itu pada 28 Mei 2025 mendatang.
BACA JUGA:Beasiswa Terlambat? Ini Solusi yang Bisa Segera Diterapkan
BACA JUGA:Update Harga Samsung Galaxy Tab 2025: Pilihan Mulai dari 2 Juta Hingga Model Flagship
Wahyu Nurjamil, Ketua Satgas Percepatan Pembangunan dan Investasi Kota Serang, mengungkapkan bahwa mereka telah sepakat dengan PT KAI untuk merobohkan semua bangunan liar tersebut.
“Karena kan ini juga menjadi Ini juga menjadi perhatian Pak Walikota untuk melakukan penertiban. Pada tanggal 28 Mei itu akan dilakukan penertiban pembongkaran semua,” ungkap Wahyu.
Wahyu menekankan bahwa Pemerintah Kota Serang dan PT KAI tidak akan lagi memberikan toleransi, dan semua pedagang harus siap menghadapi akibatnya.
BACA JUGA:Tips dan Trik Aman Berlibur di Pantai: Nikmati Keindahan Alam Tanpa Rasa Khawatir
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Sumber:
