PT KAI Investasi 54 Lokomotif untuk Perkuat Logistik Energi Nasional

Lonjakan Volume Angkutan Batu Bara

Sepanjang Maret 2025, volume batu bara yang diangkut KAI mencapai 4.446.255 ton, meningkat 5,28 persen dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya. 

Secara kumulatif, total angkutan batu bara selama Januari hingga Maret 2025 mencapai 13.299.409 ton, tumbuh 7,58 persen dari tahun lalu. 

Peningkatan ini menjadi indikator kuat bahwa moda transportasi kereta api tetap menjadi tulang punggung logistik energi di Indonesia.

BACA JUGA:7 PTN dengan Jalur Mandiri Bebas Uang Pangkal atau IPI Tahun 2025

BACA JUGA:SPMB 2025 Segera Dimulai, Ini Daftar SMA Terbaik Negeri dan Swasta di Banten Menurut IIUN

Peran Penting KAI di Era Digital

Anne juga menyoroti bahwa di tengah meningkatnya aktivitas digital seperti Work From Anywhere (WFA), pembelajaran daring, dan pertumbuhan UMKM berbasis teknologi, kebutuhan akan listrik dan konektivitas semakin tinggi. 

Dalam kondisi ini, distribusi batu bara oleh KAI menjadi elemen penting yang meski tidak terlihat langsung, namun berperan besar menjaga kelancaran kehidupan modern.

Visi Jangka Panjang: Infrastruktur Andal, Ekonomi Tumbuh

KAI berencana terus mengembangkan armada dan strategi operasional guna mendukung ketahanan energi nasional. Langkah ini juga diharapkan mendorong pertumbuhan ekonomi nasional serta menjawab tantangan masyarakat yang semakin bergantung pada infrastruktur energi yang stabil dan efisien.

Anne Purba menjelaskan jika ngka-angka ini bukan sekadar statistik, melainkan bukti bahwa kereta api masih menjadi moda logistik paling andal untuk menjaga kontinuitas pasokan energi di Tanah Air.

Sumber: