Menelusuri Makna di Balik Gaya Timeless vs Classy, Lebih dari Sekadar Gaya Lho
gaya classy-Pinterest/rose-
INFORADAR.ID - Mengenali gaya Timeless vs Classy, dunia mode yang terus bergerak cepat, dua kata yang terus bertahan dan sering diidolakan adalah Timeless dan Classy.
Gaya Timeless vs Classy terdengar elegan, aman, dan menjadi semacam standar estetika banyak orang, baik di media sosial, kampanye iklan, hingga gaya personal.
Tak jarang kita mendengar seseorang membahas gaya Timeless vs Classy, sperti “Aku nggak ingin kelihatan kaya, cukup tampil timeless dan classy.” Ucapannya sederhana mengenai gaya Timeless vs Classy bahkan terdengar bijak.
Tapi sebelum kita menjadikan gaya Timeless vs Classy sebagai tujuan berpakaian, penting untuk menelusuri lebih dalam.
Apa sebenarnya arti gaya Timeless vs Classy? Dan kenapa keduanya begitu menarik?
BACA JUGA:Baru Tayang Dua Episode, Anime The Beginning After The End Diserbu Kritik dan Petisi
BACA JUGA:Peningkatan Kasus Kanker Kolorektal di Kalangan Milenial dan Gen Z di Singapura
Apa yang Kita Maksud dengan "Timeless?

gaya timeless-Instagram @c2outfitter-
Dalam salah satu video Reels yang dibagikan akun Instagram @jennine.jacob, Jennine mengajak para penontonnya untuk mempertanyakan ulang istilah timeless dan classy.
Ia mengangkat pernyataan yang sangat umum diucapkan: “Aku nggak pengin kelihatan kaya, aku cuma pengin kelihatan timeless dan classy.”
Kalimat itu terkesan sederhana dan halus, tetapi diam-diam menyimpan banyak asumsi budaya.
Busana yang dianggap timeless biasanya merujuk pada gaya dari 100 tahun terakhir, periode yang sangat kecil dibandingkan sejarah panjang manusia.
Kita jarang, bahkan hampir tak pernah, menyebut pakaian tradisional dari abad pertengahan atau era kuno sebagai timeless, meski secara literal, mereka telah ada jauh lebih lama.
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Sumber:
