Mengubah Sampah Jadi Cuan, Anggota DPR RI Ajak Warga Lebak Berinovasi

Selasa 14-10-2025,21:56 WIB
Reporter : Babay Kholifah
Editor : Haidaroh

INFORADAR.ID- Anggota DPR RI ajak masyarakat Lebak untuk berinovasi memanfaatkan sampah rumah menjadi cuan.

Adde Rosi Khoerunnisa yaitu selaku Anggota Komisi X DPR RI mengajak seluruh masyarakat di Kabupaten Lebak agar mengelola sampah rumah tangga menjadi barang yang memiliki nilai ekonomi.

Selain memanfaatkan sampah rumah tangga ini, warga juga Lebak juga bisa bantu mengurangi limbah sampah yang menumpuk.

Pernyataan tersebut disampaikan dalam acara Workshop Pengolahan Sampah Organik Rumah Tangga dan Pengelolaan Bank Sampah yang diadakan di Hotel Bumi Katineng pada hari Senin, 13 Oktober 2025 kemarin.

BACA JUGA:Bendahara Desa Petir Banten Kabur Bawa Dana Desa Rp1 Miliar, Begini Modusnya

BACA JUGA:Larangan Turis Asing di Kampung Baduy, Apa Penyebabnya?

Dengan inovasi mengubah sampah rumah tangga menjadi cuan, warga juga bisa berkreasi dengan memanfaatkan sampah-sampah yang  masih bisa digunakan untuk menjadi barang yang bisa menghasilkan uang.

Acara ini dilaksanakan dengan kerjasama Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) Republik Indonesia yang juga turut serta sebagai pembicara. 

Ada 100 peserta yang mengikuti pelatihan dengan mencakup teori dan praktik pengolahan sampah yang bertujuan untuk menciptakan peluang usaha.

Peserta diberikan pengetahuan mengenai cara memilah sampah organik dan anorganik, serta langkah-langkah pengelolaan untuk membuatnya lebih ramah lingkungan dan bernilai ekonomi.

BACA JUGA:Tugas dan Wewenang BP BUMN Pasca Penggantian Kementerian BUMN

BACA JUGA:Cara Membuat Seblak Kuah Pedas Gurih, Resep Mudah dan Lezat yang Bisa Dibuat di Rumah

Adde Rosi juga mengungkapkan bahwa aktivitas ini bertujuan untuk memberikan pendidikan kepada masyarakat Lebak dalam meningkatkan kesadaran dan mendorong peran aktif masyarakat dalam memanfaatkan energi terbarukan.

“Program ini adalah salah satu bagian dari usaha kami di Komisi X DPR RI yang bekerja sama dengan BRIN, untuk mendorong pengelolaan sampah organik dari rumah tangga serta pengembangan bank sampah,” jelasnya.

Ia juga menekankan bahwa sampah tidak hanya menjadi masalah lingkungan tetapi juga bisa mendatangkan keuntungan jika dikelola dengan benar.

Kategori :