Selain itu, ada yang berpendapat bahwa tidur pada waktu ini dapat memengaruhi daya ingat seseorang.
Diriwayatkan dari Aisyah radhiyallahu ‘anha, Rasulullah SAW bersabda: "Barang siapa tidur setelah Ashar lalu akalnya terganggu, maka janganlah ia menyalahkan kecuali dirinya sendiri." (HR. Thabrani)
Meskipun derajat hadis ini masih diperdebatkan, banyak ulama yang tetap menyarankan agar tidur di waktu ini dihindari, kecuali memang ada keperluan yang mendesak.
3. Tidur Sebelum Isya
Tidur sebelum melaksanakan shalat Isya’ berpotensi membuat seseorang melewatkan waktu shalat tersebut atau menjadi malas untuk menunaikannya secara berjamaah.
Rasulullah SAW sendiri tidak menyukai kebiasaan tidur sebelum Isya dan terlalu banyak mengobrol setelahnya.
Dari Abu Barzah radhiyallahu ‘anhu, disebutkan bahwa: "Rasulullah SAW membenci tidur sebelum shalat Isya’ dan berbincang-bincang setelahnya." (HR. Bukhari dan Muslim)
Di bulan Ramadan, tidur sebelum Isya juga bisa menyebabkan seseorang kehilangan kesempatan untuk melaksanakan shalat Tarawih serta ibadah sunnah lainnya.
Oleh karena itu, lebih baik menahan kantuk hingga selesai menunaikan shalat dan ibadah lainnya.
BACA JUGA:5 Rekomendasi Film yang Cocok untuk Menemani Kamu saat Puasa, Bisa Menunda Lapar
4. Tidur Setelah Makan Tanpa Beraktivitas
Rasulullah SAW tidak menganjurkan seseorang untuk langsung tidur setelah makan, karena hal ini dapat mengganggu proses pencernaan dan menimbulkan berbagai masalah kesehatan.
Diriwayatkan dari Abu Hurairah radhiyallahu ‘anhu, Rasulullah SAW bersabda: "Janganlah kalian langsung tidur setelah makan, karena itu dapat membuat hati kalian menjadi keras." (HR. Ibnu Majah)
Dalam konteks puasa, langsung tidur setelah makan sahur atau berbuka kurang dianjurkan. Sebaiknya, seseorang melakukan aktivitas ringan seperti berdzikir atau shalat sunnah agar sistem pencernaan dapat bekerja lebih baik.
5. Tidur Terlalu Lama di Siang Hari Selama Ramadan