3. K.H. Tubagus Ahmad Chatib al-Bantani
Peran K.H. Tubagus Ahmad Chatib di era awal kemerdekaan Indonesia sangat penting. Sebagai pejuang dan Residen Banten, beliau membuktikan bahwa ulama tidak hanya berperan di ranah spiritual, tetapi juga dalam perjuangan politik dan kemerdekaan bangsa.
Jasanya dalam memimpin Banten pada masa transisi menjadi contoh kontribusi ulama dalam membentuk arah negara.
BACA JUGA:Profil Singkat Syekh Ahmed Deedat, Ulama Perbandingan Agama yang Paling Disegani
4. K.H. Abuya Dimyati Cidahu
Melalui pesantren di Cidahu, K.H. Abuya Dimyati berhasil mengukuhkan Banten sebagai pusat pengajaran tasawuf dan fikih di masa lampau.
Kontribusi beliau dalam menyebarkan ilmu agama menjadikan pesantrennya sebagai tempat lahirnya generasi ulama yang terdidik, yang kemudian meneruskan ajaran-ajarannya hingga saat ini.
Keikhlasan para ulama Banten dalam berdakwah dan keteladanan mereka dalam mendidik generasi muda telah memperkuat fondasi Islam di wilayah ini. Mereka adalah teladan nyata yang pantas dijadikan inspirasi bagi umat.
BACA JUGA:Apa Itu Penyakit Ain? Ini Penjelasan Lengkap dari Para Ulama