INFORADAR.ID- Oli merupakan bagian yang sangat penting pada mesin kendaraan, jadi mulai sekarang kamu harus hati-hati dengan penggunaan oli palsu karena saat ini sudah banyak oknum yang memperjual belikan.
Namun tahukah kamu bahwa banyak sekali oli palsu yang beredar di pasaran? Menggunakan oli palsu dengan kualitas rendah dapat berdampak buruk bagi kesehatan mesin kendaraanmu.
Cara membedakan oli asli dan palsu saat ini cukup mudah, berbagai merk oli bisa dengan mudah kamu temukan di toko offline maupun online.
BACA JUGA:Tips Menghemat Bahan Bakar Mobil Agar Tidak Boros dan Lebih Awet Sepanjang Masa
BACA JUGA:PT Lung Cheong Brothers Industrial Kragilan Serang Buka Info Loker untuk Lulusan S1: Ini Syaratnya
Terlepas dari kemudahan ini, terdapat kekhawatiran mengenai maraknya produk minyak bumi palsu ini. Hal ini terutama berlaku jika kamu membelinya di luar toko atau bengkel resmi.
Jadi, untuk menghindari kerusakan dan masalah serius, kamu harus mengganti oli hanya dengan menggunakan produk asli bersertifikat.
Dikutip dari laman resmi mpmhondajatim.com, berikut ini 5 cara membedakan oli asli dan palsu agar tidak tertipu:
BACA JUGA:Rekomendasi Mobil Murah, Solusi Tepat untuk Mudik Lebaran 2024
1. Periksa nomor seri
Langkah pertama untuk memastikan keaslian oli adalah dengan memeriksa nomor seri pada kemasannya. Nomor seri oli biasanya tertulis pada tutup atau botolnya sendiri. Selanjutnya, bandingkan jumlah produksi kedua bagian tersebut. Kalau nomor serinya sama, berarti oli itu asli. Namun jika berbeda maka oli tersebut palsu.
2. Periksa kondisi botol
Memeriksa nomor seri juga akan memberi tahu kamu bagian mana dari botol kemasan yang digunakan. Untuk oli asli, botolnya harus tetap tertutup. Harap perhatikan juga seluruh badan botol kemasan, oli yang baik mempunyai botol yang dalam kondisi baik dan tidak penyok. Sebaliknya jika olinya palsu, kondisi botolnya mungkin tidak bagus.
3. Hati-hati terhadap label dan hologram