Menuju Ajang Oscar 2026, Ini 4 Film Asia Tenggara yang Siap Tampil

INFORADAR.ID - Menjelang ajang Oscar 2026, perfilman Asia Tenggara kembali mencuri perhatian dunia.

Beberapa negara di kawasan ini telah menetapkan film perwakilannya untuk bersaing di ajang bergengsi tersebut.

Kehadiran film-film ini menjadi bukti bahwa ajang Oscar 2026 tidak hanya menjadi arena penghargaan, tapi juga panggung penting untuk menampilkan perspektif baru sinema Asia Tenggara.

Indonesia, Kamboja, Filipina, dan Thailand siap memperlihatkan kekayaan cerita, genre, dan budaya masing-masing.

Di ajang Oscar 2026 Indonesia menugaskan Sore: Istri dari Masa Depan karya Yandy Laurens. Film ini menggabungkan unsur fantasi dan drama dengan elemen perjalanan waktu, menghadirkan kisah cinta yang unik dan berbeda dari biasanya.

BACA JUGA:Maher Zain Konser di Indonesia 2025, Tiga Kota Jadi Destinasi Tur

 

BACA JUGA:iPhone 17 di Indonesia Resmi Rilis Oktober 2025, Ini Daftar Variannya

Yandy Laurens menyatakan bahwa terpilihnya film adalah bentuk kepercayaan besar terhadap kualitas tim dan karya mereka.

Negara tetangga juga sudah menentukan perwakilannya, berikut 3 negara di Asia Tenggara yang siap tampil di ajang Oscar 2026 selain Indonesia.

1. Tenement (Kamboja)

Kamboja menghadirkan Tenement, film yang menyoroti isu sosial dengan penceritaan yang intens dan relevan. Kisahnya diharapkan mampu menarik perhatian juri di ajang Oscar 2026.

2. Magellan (Filipina)

Filipina menurunkan Magellan, karya sutradara Lav Diaz yang dikenal karena narasinya yang panjang, mendalam, dan penuh pemikiran kritis.

Film ini diharapkan dapat menegaskan posisi Filipina dalam perfilman internasional.

3. A Useful Ghost (Thailand)

Thailand memilih A Useful Ghost, yang mengombinasikan unsur surealisme dengan refleksi budaya.

Film ini menawarkan pengalaman menonton berbeda sekaligus menampilkan kreativitas sinema Thailand.

BACA JUGA:Kubu Lisa Dorong Tes DNA Ulang, Tim RK: Mencari Sensasi Saja

BACA JUGA:Kematian Tari, Anak Gajah BTN Tesso Nilo Menambah Daftar Satwa Mati Akibat Konflik Manusia di Taman Nasional

Keempat film tersebut tidak hanya memperlihatkan keragaman genre dan gaya bercerita, tetapi juga menegaskan pengaruh Asia Tenggara yang semakin besar dalam kancah perfilman dunia.

Dengan cerita yang melintasi batas budaya, film-film ini siap menghadirkan perspektif baru di ajang Oscar 2026.

Sumber: