Aplikasi OMC: Platform Viral Penghasil Uang atau Skema Penipuan Digital?
Aplikasi OMC-Istimewa-
Skema Operasional Aplikasi OMC
Cara kerja aplikasi OMC cukup mudah dipahami, meski menyimpan banyak risiko tersembunyi:
Pengguna mendaftar dan diminta melakukan deposit sejumlah dana sebagai modal awal.
Setelah deposit, mereka bisa mengakses berbagai level akun yang menawarkan tugas harian.
Setiap tugas memiliki nilai komisi berbeda, tergantung level akun.
Komisi tambahan diberikan kepada pengguna yang berhasil mengajak anggota baru.
Dengan kata lain, semakin banyak orang yang direkrut, semakin besar penghasilan yang bisa diperoleh—bukan dari tugas, tapi dari deposit anggota baru.
Status Hukum Aplikasi OMC di Indonesia
Hingga saat ini, aplikasi OMC tidak tercatat sebagai entitas resmi di OJK (Otoritas Jasa Keuangan).
Meskipun pihak pengelola sempat mengklaim bahwa mereka bukan platform investasi sehingga tidak wajib mendaftar ke OJK, hal ini justru menjadi indikasi lemahnya landasan hukum operasional mereka.
Beberapa laporan juga menyebut bahwa OMC telah dipanggil oleh lembaga pengawas seperti Satgas PASTI, meskipun belum ada kejelasan lebih lanjut mengenai status izin usahanya.
Potensi Bahaya Menggunakan Aplikasi OMC
Penggunaan aplikasi OMC sangat berisiko, terutama bagi mereka yang tidak menyadari sistem di baliknya. Beberapa risiko utama antara lain:
Uang deposit rawan hilang tanpa jaminan.
Akun dapat dibekukan sewaktu-waktu jika tidak memenuhi kriteria sistem.
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Sumber:
