Simaklah, Berikut 5 Penyebab Badan Gemetaran Setelah Habis Minum Kopi
Alasan Badan Gemetar Setelah Minum Kopi--www.Freepik/author / master1305
INFORADAR.ID - Kopi adalah minuman yang disukai sebagian orang di seluruh dunia dan menjadi kebiasaan yang sering diminum oleh banyak orang.
Namun, bagi sebagian orang, setelah meminum kopi, mereka merasa tubuhnya gemetaran, sehingga sebagian orang merasa tidak nyaman, meskipun mereka telah menikmati kopi yang mereka suka.
Gemetaran setelah minum kopi biasanya disebabkan oleh efek kafein pada tubuh, mengonsumsi kopi dalam jumlah banyak.Hal yang perlu dilakukan yaitu mengatur kadar kopi dalam sehari dan memperhatikan kondisi kesehatan tubuh perlu diperhatikan.
Seperti dikutip dari channel youtube @halosehat, Berikut penyebab tubuh dapat gemetaran setelah meminum kopi, yaitu ;
1. Asupan Kafein Berlebihan
Mungkin beberapa orang sangat menyukai kopi, hingga minum lebih dari 1 atau 2 gelas per hari, tapi mereka tidak menyadari bahwa asupan kafein sudah terlalu banyak, sehingga menyebabkan tubuh tiba-tiba gemetar setelah mengonsumsinya.
Tubuh yang kelebihan kafein, efeknya pun bisa bermacam-macam, mulai dari gemetar hingga dehidrasi, sakit kepala, palpitasi, insomnia, dan kecemasan.
BACA JUGA:Hati-hati! 7 Penyakit Mengintai Pecinta Kopi Susu
BACA JUGA:Tak Disangka, Kopi Hitam Ternyata Begitu Ajaib untuk Kesehatan dan Kehidupan
2. Sensitif Terhadap Kafein
Bagi orang-orang dengan sensitivitas tubuh yang tinggi terhadap kafein, maka bisa berdampak pada timbulnya rasa gemetar. Kafein sebagai pemicu reaksi tubuh dalam membuat respon sistem saraf pusat cepat, jika kurang terbiasa minum kopi, kafein dapat membuat tubuh kamu gemetar.
3. Gerakan Sistem Tubuh Yang Lebih Cepat
Kafein pada kopi menyebabkan pembuluh arteri mengalami pelebaran, ketika hal itu terjadi, otomatis aliran darah menuju otak menjadi lebih banyak, sehingga sistem tubuh pun terpengaruh untuk bergerak lebih cepat, kemudian sebagai efek sampingnya bisa timbul kecemasan, hingga tubuh gemetar.
4. Peningkatan Hormon Adrenalin
Kafein juga mempengaruhi peningkatan produksi hormon adrenalin, yakni hormon yang dihasilkan tubuh, ketika seseorang sedang berada dalam situasi stres dan khawatir, tubuh menjadi gemetar, dan menimbulkan efek samping yang bisa terjadi, yaitu, detak jantung lebih cepat, nafas cepat, tubuh berkeringat lebih banyak.
Jika seseorang sensitif terhadap kafein ataupun mengonsumsi kopi yang berlebihan, pastikan untuk menjaga kadar kafein pada kopi agar tubuh gemetar tidak kembali terulang, kelebihan hormon adrenalin dapat menyebabkan gejala seperti gemetaran.
5. Faktor psikologis
Psikologis juga dapat memicu orang merasa cemas secara emosional setelah mengonsumsi kopi, terutama jika mereka mengonsumsinya dalam jumlah besar.
Cemas atau tertekan dapat memperburuk efek dari kafein, menyebabkan ketegangan otot dan gemetaran tubuh, mungkin lebih rentan mengalami gemetar / tremor setelah minum kopi.
Jika gejala gemetaran terjadi secara berulang dan mengganggu, penting untuk mencari pertolongan medis untuk memastikan kondisi supaya dapat ditangani. (*)
BACA JUGA:4 Makanan yang Sebaiknya Dihindari saat Menikmati Kopi, Salah Satunya Susu? Ini Penjelasannya
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: