Sejarah Kurikulum Pendidikan di Indonesia dari Masa ke Masa
Potret pendidikan di Indonesia-aditiotantra-pixabay.com
Memasuki era Reformasi, Indonesia mulai melakukan perubahan yang lebih signifikan untuk meningkatkan mutu pendidikan yang disesuaikan dengan tuntutan global. Di era ini, beberapa kurikulum utama adalah:
- Kurikulum Berbasis Kompetensi (KBK) 2004
Kurikulum ini menekankan pada ketercapaian kompetensi siswa, baik secara individual maupun kelompok. Fokusnya pada hasil belajar yang jelas, sesuai dengan keberagaman kebutuhan peserta didik.
- Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan (KTSP) 2006
Kurikulum ini merupakan penyempurnaan dari KBK, di mana sekolah diberi otonomi untuk merancang kurikulum yang sesuai dengan kondisi dan kebutuhan siswa di daerahnya, dengan tetap mengacu pada standar nasional.
- Kurikulum 2013 (K-13)
Kurikulum ini menitikberatkan pada pembelajaran berbasis kompetensi dengan pendekatan saintifik, yang mengutamakan pengembangan kemampuan berpikir kritis dan analitis pada siswa.
K-13 menjadi landasan penting untuk memperkenalkan metode pembelajaran yang menyeluruh.
- Kurikulum Merdeka 2022
Kurikulum terbaru ini difokuskan pada materi yang esensial, fleksibilitas dalam pembelajaran, dan pengembangan karakter Profil Pelajar Pancasila.
Dengan adanya Kurikulum Merdeka, diharapkan siswa dapat belajar dengan lebih bebas, kreatif, dan mampu menyesuaikan diri dengan perubahan zaman.
Melalui perjalanan panjang ini, kurikulum pendidikan di Indonesia terus bertransformasi sesuai dengan kebutuhan zaman dan perkembangan ilmu pengetahuan.
Setiap kurikulum yang diterapkan memiliki karakteristik unik yang mencerminkan kondisi sosial, politik, dan ekonomi di masanya.
Hal ini menunjukkan komitmen Indonesia untuk selalu beradaptasi demi mencetak generasi yang berkualitas dan siap menghadapi tantangan global.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: indonesiabaik.id