Aktif Kegiatan di Kampus Penting Gak Sih? Kupu-kupu Vs Kura-kura

Aktif Kegiatan di Kampus Penting Gak Sih? Kupu-kupu Vs Kura-kura

Susilawati, Naufal, Anggita dan Frahaz.-Ghina Aulia-

INFORADAR.ID - Dalam perkuliahan, ada istilah mahasiswa kupu-kupu (kuliah pulang - kuliah pulang) dan kura-kura (kuliah rapat - kuliah rapat).

Kuliah adalah masa untuk mengejar gelar akademis, masa ini juga memberikan kesempatan untuk berkembang secara pribadi dan profesional.

Salah satu cara untuk memaksimalkan pengalaman kuliah adalah dengan aktif dalam berbagai kegiatan di kampus seperti himpunan mahasiswa, unit kegiatan mahasiswa, komunitas. Namun, apakah aktif dalam kegiatan selama kuliah itu benar-benar penting?

Ada beberapa manfaat yang bisa diperoleh dari aktif dalam kegiatan kampus. Pengembangan soft skills seperti kepemimpinan, komunikasi, kerjasama tim, dan manajemen waktu sering kali diasah melalui partisipasi dalam kegiatan.

Skill seperti ini sangat penting dan sering kali menjadi nilai tambah dalam dunia kerja. Bergabung dengan berbagai kegiatan kampus,  memungkinkan mahasiswa untuk bertemu dengan banyak orang dari berbagai latar belakang.

Jaringan yang luas ini dapat bermanfaat untuk peluang karir di masa depan, termasuk mendapatkan rekomendasi, informasi lowongan pekerjaan, atau bahkan rekan bisnis.

BACA JUGA:Antara Whatsapp dan Telegram, Mana yang Lebih Efektif Menurut Mahasiswa?

Menyeimbangkan antara kegiatan akademik, dan non akademik membutuhkan manajemen waktu yang baik. Mahasiswa harus pintar membagi waktu agar semuanya dapat berjalan dengan lancar. Terkadang, kegiatan diluar akademik seharusnya digunakan untuk belajar atau istirahat, sehingga penting untuk menetapkan prioritas dan memastikan bahwa aktivitas tersebut tidak mengganggu pencapaian akademik. 

Pada akhirnya, keputusan untuk aktif atau tidak kegiatan di kampus harus disesuaikan dengan tujuan dan kondisi pribadi masing-masing mahasiswa. Begini pendapat antara mahasiswa kupu-kupu vs kura-kura.

"Saya salah satu mahasiswa kupu-kupu, tidak terlalu aktif dalam komunitas atau organisasi di kampus, saya lebih memilih magang, kegiatan diluar kampus. magang bisa memberikan pengalaman praktis tentang dunia kerja yang mana dapat menjadi bekal untuk karir saya.  magang juga  sama halnya dengan organisasi yang bisa juga membantu mengembangkan keterampilan komunikasi, manajemen waktu, dan kerja tim yang tidak selalu diajarkan di kampus," Anggita Karunia Mahasiswa Untirta.

BACA JUGA:Usaha Sampingan Anti Ribet, 5 Ide Jualan Untuk Mahasiswa Minim Budget

"Menurut saya penting ya sebagai mahasiswa kura-kura, karena dapat menambah ilmu baru dan menjadi bekal saat keluar dari kampus, terutama materi2 yang berhubungan dengan bidang yang akan saya lakukan atau pekerjaan. ibarat kata segala hal ada ilmunya maka dalam mata  kuliah dan luar mata kuliah yang saya pelajari ini lah salah satu ilmu dari hal yang akan saya lakukan setelah lulus nanti," Susilawati Mahasiswa Untirta

"Menurut gua menjadi mahasiswa itu aktif untuk berkegiatan, kegiatannya ini gak mesti di kampus sesuaikan dengan apa mesti di pelajari. meskipun kupu-kupu, gua ikut kegiatan di luar kampus kaya program magang, pertukaran mahasiswa dan pengabdian bareng komunitas luar sampe relasinya bisa keluar Banten. Jadi aktif kegiatan itu penting tapi di kampusnya itu relatif," Naufal Nabilludin Mahasiswa Untirta

"Menurut gua aktif kegiatan di kampus itu penting karena banyak hal-hal baru yang tidak didapatkan di kelas tapi bisa didapat dari kegiatan di kampus seperti organisasi yang dapat mengembangkan soft skill juga jaringan lebih luas dan tentunya ketika lulus dapat lebih siap menghadapi dunia pekerjaan,"  Frahazsyah Ammiqie Mahasiswa Untirta. (*)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: