Fakta Unik Ikan Mujair Bukan dari Perairan Indonesia Tapi Afrika, Kok Bisa?

Fakta Unik Ikan Mujair Bukan dari Perairan Indonesia Tapi Afrika, Kok Bisa?

Pak Moedjair sebagai penemu ikan mujair--X/ @jalanparis

Ikan mujair mempunyai toleransi yang besar terhadap kadar garam (salinitas), sehingga dapat hidup di air payau. Jenis ikan ini memiliki kecepatan pertumbuhan yang relatif cepat, tetapi setelah dewasa kecepatannya ini akan menurun.

Mujair juga sangat peridi. Ikan ini mulai berbiak pada umur sekitar 3 bulan, dan setelah itu dapat berbiak setiap 1½ bulan sekali. 

Setiap kalinya, puluhan butir telur yang telah dibuahi akan ‘dierami’ dalam mulut induk betina, yang memerlukan waktu sekitar seminggu hingga menetas. 

Hingga beberapa hari setelahnya pun mulut ini tetap menjadi tempat perlindungan anak-anak ikan yang masih kecil, sampai anak-anak ini disapih induknya.

Dengan demikian dalam waktu beberapa bulan saja, populasi ikan ini dapat meningkat sangat pesat. Mujair mudah beradaptasi dengan aneka lingkungan perairan dan kondisi ketersediaan makanan.(*)

BACA JUGA:13 Bisnis Franchise Murah di Bawah 5 Juta Dari Makanan, Minumam, Laundry Hingga Ekspedisi

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: