Review Novel Tere Liye Serial Si Anak Nusantara, Tentang Mimpi-Mimpi Anak Desa dan Kecintaanya Dengan Desa

Review Novel Tere Liye Serial Si Anak Nusantara, Tentang Mimpi-Mimpi Anak Desa dan Kecintaanya Dengan Desa

Serial Si Anak Nusantara karya Tere Liye--shopee

INFORADAR.ID - Mungkin banyak diantaran Anda yang tumbuh bersama novel-novel Tere Liye. Tak hanya cerita novelnya yang mengaduk perasaan tetapi setiap kutipan tulisannya Tere Liye mampu menyentuh hati.

Setiap tahunnya ada berbagai novel Tere Liye yang diterbitkan, beberapa diantaranya seri-seri terbaik nusantara, seperti Serial Si Anak Nusantara.

Bagi Anda yang menyukai serial keluarga, mimpi, pengorbanan, atau kisah kisah anak-anak kecil di pelosok desa nusantara. Novel Tere Liye Serial Anak Nusantara cocok untuk Anda.

Serial Si Anak Nusantara merupakan cetak ulang dari serial berjudul "Anak-Anak Mamak", yang terdiri dari buku-buku karya Eliana, Burlian, Pukat dan Amelia. Buku pertama dalam serial Anak-Anak Mamak adalah Burlian, pertama kali diterbitkan pada tahun 2009.

Buku anak- seri Anak Mamak muncul kembali pada akhir tahun 2018 dengan serial Anak Nusantara dengan cover terbaru.

Serial Si Anak Nusantara karya Tere Liye saat ini sudah memiliki 6 buku.

  1. Si Anak Kuat
  2. Si Anak Spesial
  3. Si Anak Pintar
  4. Si Anak Pemberani
  5. Si Anak Cahaya
  6. Si Anak Badai
  7. Si Anak Kuat

Si Anak Kuat

Bagian pertama dari novel Tere liye berjudul Si Anak Kuat. Bercerita tentang seorang anak bernama Amelia. Dia seorang gadis dengan hati emas. Dia memiliki mimpi yang besar untuk desa yang dia cintai.

Sinopsis :

Kau anak paling kuat di keluarga ini, Amel. Itu benar sekali. Bukan kuat secara fisik, tapi kuat dari dalam. Kau adalah anak yang paling teguh hatinya, paling kokoh dengan pemahaman baik.

Buku ini tentang Amelia, kisah anak yang memiliki mimpi-mimpi hebat untuk kampung tercintanya.

Si Anak Spesial

Novel kedua daei seri Si Anak Nusantara menceritakan tentang Burlian si anak spesial, seorang anak sekolah yang nakal namun baik hati dan sopan, berfokus pada kehidupannya sebagai anak ketiga dari empat bersaudara.

Kisah dimulai dengan kelahiran Burlian di sebuah desa terpelosok Sumatera. Mak Nung dan Wak Syahdan memberinya nama Si Anak Spesial, karena pada proses kelahirannya terdapat suatu hal yang terjadi secara misterius.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: