5 Prinsip Hidup Orang Jepang yang Patut Dicoba
Ilustrasi orang jepang yang memiliki prinsip hidup --sumber & design freepik
INFORADAR.ID - Prinsip Hidup orang Jepang sangat unik dan dikenal dengan penekanannya pada keharmonisan, organisasi, dan kualitas hidup. Konsep ini tercermin dalam berbagai bidang kehidupan, termasuk pekerjaan, keluarga dan hubungan sosial.
Dalam artikel kali ini akan membahas mengenai Ini sesuatu yang harus Anda pelajari, yaitu tentang 5 Prinsip Hidup orang Jepang yang membuat kita berpikir
Prinsip Hidup orang Jepang tidak melulu tentang teknologi canggih, cosplay atau anime yang keren, tetapi lebih kepada sikap hidup yang santai namun penuh makna!
Mari kita lihat bagaimana mereka menghargai hal-hal sederhana, tidak mudah stres, menjaga ketertiban, dan tetap menjadi orang yang baik. Jadi, bersiaplah, dan mari kita uraikan prinsip-prinsip menyenangkan ini secara berurutan.
BACA JUGA:Kiat Atasi Rasa Malas dengan Prinsip Orang Jepang
BACA JUGA:Tips Parenting yang Wajib Dilakukan oleh Para Orang Tua Muda
Berikut Ini prinsip atau gaya hidup orang Jepang yang bisa kita terapkan untuk meningkatkan kualitas hidup dan kebahagiaan kita:
1. SHIKATA GA NAI
Jika diartikan "Shikata Ga Nai" yakni tidak dapat berbuat apa-apa a.k.a mau ngga mau harus ikhlas.
Jangan salah menangkap prinsip ini berkonotasi negatif seperti menyerah atau lemah. Justru sebaliknya. prinsip ini mengajarkan bahwa kita harus belajar menerima -orang jawa bilang legowo- dibandingkan menyesali keadaan yg sudah terlanjur terjadi.
Dalam hidup, betul kita berplanning, tetapi tak semuanya sejalan dan tidak ada yang salah dengan itu. Ada hal yang memang tercipta untuk bisa dikendalikan pun sebaliknya. Jadi, coba fokuskan diri pada hal yang memang bisa dikontrol, bisa diubah.
2. WABI SABI
Dituntut untuk menjadi bahkan selalu sempurna seringkali membawa tekanan. Sejatinya kesempurnaan hanyalah fana. Jika memang kita mampu meraih kesempurnaan sejati, lalu apa? Apa yang harus dicari, apa yg harus didapat, apa yg harus diperjuangkan jika telah sempurna?
Wabi sabi mencoba menggambarkan keindahan dari ketidaksempurnaan tersebut. Ada kesenangan, ada kehidupan dari ketidaksempurnaan.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: