Bank Digital dan Mobile Banking, Apa Bedanya?

Bank Digital dan Mobile Banking, Apa Bedanya?

Perbedaan Bank Digital dan M-banking--freepik/ storyset

INFORADAR.ID - Dengan perkembangan teknologi informasi yang semakin pesat, sektor perbankan terus melakukan inovasi, salah satunya pada bank digital dan mobile banking untuk meningkatkan kualitas produk dan layanannya. 

Inovasi harus selalu dilakukan untuk memudahkan segala kebutuhan sekaligus memastikan keamanan dan kenyamanan nasabah. Dan memang, hadirnya bank digital dan mobile banking semakin memudahkan penggunanya dalam melakukan transaksi. 

Berkat layanan bank yang sudah terdigitalisasi ini, kita tidak perlu lagi jauh-jauh ke bank untuk mengakses layanan keuangan. Hal ini karena transaksi keuangan dapat dilakukan kapan saja, dan dimana saja.

Tujuannya memang sama, yaitu memudahkan segala kebutuhan kita, namun tahukah kamu bahwa digital banking dan mobile banking sebenarnya adalah dua layanan yang berbeda? 

Mari kita lihat penjelasan selengkapnya di bawah ini!

BACA JUGA:Wow! KUR Bank Mandiri Sediakan Pinjaman hingga Rp100 Juta Tanpa Agunan

Bank Digital 

Bank digital adalah perbankan tanpa ada kantor atau 100% online. Kantor bank digital ada di dalam aplikasi. 

Oleh karena itu, bank digital mengharuskan calon nasabah dan nasabah untuk mendapatkan informasi, berkomunikasi, mendaftar, membuka rekening, melakukan transaksi perbankan, mengajukan pinjaman, menarik dana (online), dan menutup rekening secara digital.

Karena tidak memiliki layanan offline, biaya operasional yang dihasilkan menjadi rendah. 

Hal ini karena bank tidak perlu menyewa kantor khusus.

BACA JUGA : Bank Digital Terbaik Indonesia 2023, Ini Daftarnya

Mobile Banking (m-banking)

Layanan mobile banking membutuhkan cabang fisik untuk mengelola transaksi perbankan. Mobile banking merupakan salah satu layanan yang dimiliki oleh bank-bank tertentu.

Oleh karena itu, setelah mengunduh aplikasi layanan mobile banking, kamu harus terlebih dahulu mengunjungi cabang bank untuk mendaftar. 

Bank akan memberi format SMS yang akan kamu masukkan ke m-banking untuk verifikasi. Kamu juga akan diminta untuk memasukkan ID dan kata sandi, yang akan digunakan untuk mengakses layanan perbankan. 

Untuk keamanan transaksi, mobile banking biasanya menggunakan sistem one-time password (OTP) yang dikirim melalui SMS ke ponsel nasabah. Sistem ini hanya bekerja dengan kartu SIM yang terdaftar.

Mobile banking menawarkan berbagai layanan seperti transfer uang secara online (tanpa perlu ke ATM), belanja online, dan isi ulang saldo e-wallet.

Beberapa layanan mobile banking juga mencakup penarikan tunai tanpa kartu, sebuah solusi untuk mencegah pelanggaran penarikan ATM.

Itulah perbedaan antara Bank Digital dan Mobile Banking (m-banking). Keduanya menawarkan manfaat yang sama dalam hal memudahkan transaksi! 

Jadi kamu pilih yang mana?.(*)

BACA JUGA : BCA punya Bank Digital? Inilah Pengertian dan Fitur yang Dimiliki Blu by BCA Digital

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: bank digital dan mobile banking