Mahasiswa KKN Kelompok 50 UIN Banten Bantu Warga Desa Margamulya, Lebak, Banten Perbaiki Jalan Rusak

Mahasiswa KKN Kelompok 50 UIN Banten Bantu Warga Desa Margamulya, Lebak, Banten Perbaiki Jalan Rusak

Antusias Masyarakat dan Mahasiswa KKN UIN Banten dalam perbaikan Jalan Rusak di Desa Margamulya, Lebak Banten.-Oktafiani Syafrudin-

INFORADAR.CO.ID - Mahasiswa KKN UIN Banten lakukan kerjabakti dengan masyarakat dalam perbaikan jalan rusak di Desa Margamulya, kabupaten Lebak, Provinsi Banten. 

Mahasiswa KKN bantu masyarakat desa margamulya dalam pembangunan jalan yang rusak, di jalan lintas desa yang menghubungkan Desa Margamulya dengan Desa Doroyon. 

Mahasiswa KKN dan masyarakat Desa Margamulya bersama-sama berpartisipasi dalam pembangunan jalan. Anggaran perbaikan jalan rusak ini dari sumbangsih iuran dana dan tenaga masyarakat Desa Margamulya.

Sekitar 50 warga Desa margamulya dan mahasiswa KKN UIN Banten gotong royong dalam pembangunan jalan rusak untuk meminimalisir kecelakaan.

Ketua RK 01 Jumardi menjelaskan, banyaknya keluhan masyarakat sehingga ia mengajak masyarakat untuk turut andil dalam pembangunan jalan rusak.

"Banyak keluhan dan kejadian yang memperihatinkan dari masyarakat. Jadi saya mengajak masyarakat untuk melakukan perbaikan jalan tanpa menunggu bantuan dari pemerintah setempat," ujarnya.

Jumardi berharap, dengan adanya gerakan desa margamulya membangun infrastruktur menjadi acuan pemerintah untuk melirik dan membantu jalan-jalan pedesaan yang rusak agar tidak adanya keluhan masyarakat dan kecelakaan.

"Dengan adanya pembangunan jalan rusak oleh warga Margamulya, semoga ada perhatian pemerintah untuk membantu masyarakat desa dalam membangun infrastruktur demi kemaslahatan bersama," harapnya.

Ketua KKN UIN Banten Sudira juga mengatakan, jalan rusak yang berjarak 40 meter diperbaiki dengan iuran dana, barang dan tenaga dari masyarakat demi kemaslahatan bersama dan membangun kekompakkan dan kebersamaan warga.

"Ini juga merupakan bentuk kekompakan dan kebersamaan yang bisa dilakukan di desa dan kampung-kampung lainya. Dan bisa menjadi acuan pemerintah dalam pembangunan infrastruktur," ungkapnya. 

Sudira juga berharap hadirnya kita sebagai mahasiswa KKN bisa membantu warga margamulya dalam pembangunan jalan rusak. 

"Ikut andilnya kita dalam pembangunan jalam rusak ini merupakan gerakan hati dalam membantu warga. Sehingga terciptanya kekompakkan warga. Dan kita dengan senang hati bisa membatu warga setempat. Ini bisa menjadi perhatian pemerintah daerah" Harapnya.

Hal serupa juga dikatakan oleh Ai Muhani, masyarakat Desa Margamulya ia berpendapat dalam bentuk kepedulian masyarakat terhadap kehidupan sosial karenanya jalan merupakan kepentingan semua masyarakat dalam aktivitas sehari-hari.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: