Perokok Rentan Tertular TBC, Untuk Mencegahnya Cukup Pakai Ini

Perokok Rentan Tertular TBC, Untuk Mencegahnya Cukup Pakai Ini

Ilustrasi TBC-Tangkapan Layar Situs Resmi Kementerian Kesehatan-

JAKARTA, INFORADAR.ID - TBC atau Tuberkulosis ialah penyakit menular disebabkan kuman Mycobacterium Tuberculosis yang dapat menyerang tubuh melalui saluran pernafasan. Penyakit TBC masuk dalam salah satu penyakit paling berbahaya di Dunia karena termasuk penyakit paru-paru mudah menular melalui udara. penyakit TBC di Indonesia cukup tinggi sehingga menempati urutan negara ketiga kasus penderita TBC tertinggi di Dunia. 

Penyakit  TBC dapat menyerang siapapun karena penularannya cukup mudah, yaitu melalui udara, saat pasien batuk, bersin, meludah atau berbicara. Namun ada beberapa kelompok yang paling rentan tertular TBC, yaitu anak usia kurang dari 5 tahun, orang yang punya penyakit daya tahan tubuh rendah seperti HIV, dan perokok yang memiliki risiko menurunkan imunitas di saluran pernapasan.

Oleh karena itu, penting untuk menjaga imunitas atau daya tahan tubuh tetap optimal melalui penerapan gaya hidup sehat seperti makan-makanan bergizi, minum air putih secukupnya, rutih berolahraga, serta istirahat yang cukup.

Adapun salah satu upaya mencegah TBC, dikutip INFORADAR.ID, dari situs resmi Kementerian Kesehatan,  adalah dengan menerima  vaksin BCG(Bacillus Calmette-Guerin).

Vaksin BCG Di Indonesia, termasuk dalam daftar imunisasi wajib dan diberikan sebelum bayi berusia 2 bulan. Bagi yang belum pernah menerima vaksin BCG, dianjurkan untuk melakukan vaksin bila terdapat salah satu anggota keluarga yang menderita TBC.

TBC juga dapat dicegah dengan cara yang sederhana, yaitu mengenakan masker saat berada di tempat ramai dan jika berinteraksi dengan penderita TBC, serta sering mencuci tangan.

Walaupun sudah menerima pengobatan, pada bulan-bulan awal pengobatan (biasanya 2 bulan), penderita TBC juga masih dapat menularkan penyakit. 

Oleh karena itu bagi penderita TBC agar tidak menularkan kuman maka diwajibkan agar menutupi mulut saat bersin, batuk, dan tertawa, atau kenakan tisu menutup mulut. Lalu buanglah pada tempat sampah segera setelah digunakan. Kemudian disarankan agar tidak membuang dahak atau meludah di sembarang tempat. 

Selanjutnya, pastikan rumah memiliki sirkulasi udara yang baik, dengan sering membuka pintu dan jendela agar udara segar serta sinar matahari dapat masuk ke dalam rumah. Serta tidak tidur sekamar dengan orang lain sampai dokter menyatakan sehat dan penyakit yang diderita tidak lagi menular. 

Penyakit TBC ini sangat mudah menular sehingga untuk menghindarinya sebaiknya menggunakan masker pada saat berpergian ke luar rumah terlebih saat berada di pusat keramaian dan saat berinteraksi dengan penderita TBC. 

 

Reporter : Purnama Irawan

Editor : Agung AP

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: