SMAN 4 Cilegon Panen Echo Enzime Hasil Produksi Murid

SMAN 4 Cilegon Panen Echo Enzime Hasil Produksi Murid

Guru Bidang Studi Kimia Wahyu Fatihah (kiri) bersama Kepala SMAN 4 Cilegon Rahmat Urip menemani perwakilan komunitas echo enzime saat sosialisasi pemanfaatan echo enzime, Rabu 8 Juni 2022.--

Setelah mencari informasi di internet, ternyata di Kota Cilegon terdapat komunitas echo enzime, sehingga Wahyu berinisiatif untuk mengundang komunitas tersebut untuk melakukan sosialisasi secara langsung kepada siswa maupun lingkungan sekolah.

 

"Tujuannya agar siswa dan lingkungan sekolah, guru-guru, dan masyarakat sekitar tahu manfaat echo enzim, tidak hanya teori saja. Saya undang komunitas biar mereka yang langsung menjelaskan, karena mereka sudah tahu manfaatnya," ujar Wahyu.

 

Wahyu berharap program produksi echo enzime bisa berkelanjutan, dengan berkolaborasi dengan guru dan mata pelajaran lain sehingga aplikasi kurikulum merdeka belajar bisa tercapai, dan memanfaatkan sampah, sehingga sampah organik tidak terbuang.

 

"Karena di lingkungan kita banyak sampah organik, kenapa tidak dimanfaatkan," tuturnya.

 

Kemudian, melalui langkah ini diharapkan tumbuhnya kesadaran lingkungan, sekolah bebas dari sampah dengan memanfaatkan sampah menjadi barang yang berdayaguna.

 

"Produk siswa ini nanti dimanfaatkan untuk kebutuhan sekolah, misalnya dimanfaatkan ke tani, kita kan punya taman-taman," ujarnya.

 

Kepala SMAN 4 Kota Cilegon Rahmat Urip menyambut baik kegiatan mendaur sampah organik menjadi echo enzime tersebut.

 

Menurutnya, kegiatan itu sebagai bentuk inovasi yang dilakukan guru dan bisa memberikan efek positif baik bagi siswa secara pribadi maupun lingkungan serta sekolah.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: