Ribuan NIK Penerima Bansos di Lebak Dinonaktifkan, Ini Penjelasan Kemensos
Kemensos nonaktifkan ribuan NIK penerima bansos di Lebak--Unsplash/ Mufid Majnun
INFORADAR.ID- Penerima bansos di Lebak dinonaktifkan oleh Kemensos, ribuan penerima bansos ini NIK nya sudah tidak aktif lagi.
Ada 1.078 NIK milik penduduk Pemkab Lebak sudah dinonaktifkan atau tidak di aktifkan lagi oleh Kemensos.
Sehingga, keputusan yang di sampaikan oleh Kemensos ini menarik perhatian masyarakat terutama bagi masyarakat yang terdaftar sebagai penerima bansos di Lebak.
Masyarakat yang hidup dalam kemiskinan dan rentan yang tergantung pada bantuan ini merasa tidak adil karena berkaitan dengan hak-hak warga yang hidup dalam kemiskinan dan rentan yang bergantung pada bansos.
BACA JUGA:Program Prioritas Kemendikdasmen, Genjot Revitalisasi Sekolah
BACA JUGA:31 Calon PPPK Pemprov Banten Gagal Dilantik Usai Seleksi, Apa Penyebabnya?
Dikutip dari RADARBANTEN.CO.ID, Kepala Disdukcapil Kabupaten Lebak yaitu Ahmad M. Nur menyampaikan bahw pihaknya telah menarima informasi terkait masalah masyarakat penerima bansos di Lebak yang NIK nya dinonaktifkan oleh Kemensos.
Ia juga menjelaskan bahwa mereka sedang melakukan verifikasi untuk memastikan jika data yang ada sesuai dengan situasi yang ada di lapangan.
Selain itu, Ahmad juga menjelaskan bahwa alasan dibalik penerima bansos di Lebak yang NIK nya dinonaktifkan oleh Kemensos ini karena ada yang tidak tercatat aktivitas perekaman KTP elektronik atas NIK tersebut.
Ia juga menegaskan bahwa Disdukcapil tidak punya informasi lain tentang penyebab ribuan NIK yang dinonaktifkan ini.
BACA JUGA:Pemkab Serang Perketat Pengawasan MBG, Cegah Peredaran Makanan Basi
BACA JUGA:Banten Bebas DBD! Cegah dengan Gaya Hidup Sehat dan Tips Menjaga Lingkungan
“Kami hanya mengetahui bahw NIK dinonaktifkan karena tidak adanya perekaman KTP. Masalah lainnya di luar wewenang kami.” Ucapnya.
Selain itu, Disdukcapil Lebak juga saat ini bekerjasama dengan Dinsos dan Kemensos untuk memeriksa ulang data-data yang ada.
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Sumber:
