Daftar 153 Mahasiswa Penerima Beasiswa Zakat 2025 Resmi Diumumkan Kemenag

INFORARAD.ID - Kementerian Agama melalui Direktorat Pemberdayaan Zakat dan Wakaf, Ditjen Bimas Islam, resmi mengumumkan daftar 153 mahasiswa penerima Beasiswa Zakat Indonesia (BeZakat) 2025 pada Sabtu 9 Agustus 2025.

Program ini diberikan dengan skema full funded yang mencakup UKT, biaya hidup Rp1,5 juta per bulan, tunjangan laptop Rp6 juta, biaya transportasi hingga Rp2 juta, dan atribut beasiswa.

Beasiswa Zakat merupakan program kolaborasi Direktorat Pemberdayaan Zakat dan Wakaf dengan Pusat Pembiayaan Pendidikan Agama dan Pendidikan Keagamaan (Puspenma), Badan Amil Zakat Nasional (Baznas), dan 18 Lembaga Amil Zakat (LAZ) nasional. 

Dengan total pembiayaan hingga empat tahun, anggaran per penerima bisa mencapai Rp140,5 juta untuk PTN dan Rp99,7 juta untuk PTKIN.

Peserta lolos Beasiswa Zakat dapat mengakses hasil seleksi ini melalui akun masing-masing di https://beasiswa.kemenag.go.id/ pada kategori BeZakat.

Direktur Jenderal Bimas Islam, Prof. Dr. Abu Rohmad, M.Ag, menyebut program ini sebagai terobosan pendayagunaan zakat untuk pendidikan tinggi yang menargetkan transformasi mustahik menjadi muzaki. “Sinergi ini diharapkan menjadi role model zakat produktif,” ujarnya.

BACA JUGA:Kearifan Lokal Baduy Luar: Menjaga Kelestarian Alam dengan Tradisi

BACA JUGA:4 Rekomendasi Tempat Snorkling di Banten yang Wajib di Kunjungi, Salah Satunya Ini

Dari 153 penerima Beasiswa Zakat, 92 orang (60,1%) adalah perempuan dan 61 orang (39,9%) laki-laki. Mereka berasal dari 20 provinsi, dengan jumlah terbanyak dari Jawa Barat (45 orang), Jawa Timur (32), dan Jawa Tengah (22).

Perguruan tinggi penerima terbanyak di kategori PTKIN adalah UIN Syarif Hidayatullah Jakarta (21 mahasiswa), sedangkan di kategori PTN ditempati Institut Pertanian Bogor (12 mahasiswa).

Rumpun ilmu yang paling diminati adalah Sains dan Teknik (45 mahasiswa), diikuti Pendidikan (34), Ekonomi (32), Hukum dan Sosial (27), serta Pertanian (9).

Beberapa jurusan strategis yang dipilih antara lain Biologi, Teknik Informatika, Ilmu Keperawatan, hingga Kedokteran.

Puspenma menegaskan bahwa pembinaan berkelanjutan akan dilakukan agar penerima BeZakat tidak hanya berprestasi secara akademik, tetapi juga menjadi agen perubahan di masyarakat.

Daftar lengkap penerima dapat diakses melalui akun peserta di situs resmi beasiswa Kemenag.

Sumber: