Tak Semua Akhir Harus Usai: Pesan Sunyi dari Film 'Tak Ingin Usai di Sini'

Semua unsur itu berpadu membentuk pengalaman menonton yang tidak hanya visual, tapi juga emosional dan spiritual.

Di balik ceritanya yang sederhana, film ini menyimpan makna yang begitu manusiawi. Yang tidak secara langsung mengatakan bahwa mencintai tidak selalu berarti memiliki, dan melepaskan bukan tanda menyerah, melainkan bentuk lain dari keberanian. 

BACA JUGA:RSUD Malingping Temukan Kasus Malaria Impor Terbanyak, Ini Totalnya

BACA JUGA:Pemprov Banten Kehilangan 30 PPPK, Ini Penyebabnya

“Tak Ingin Usai di Sini” seolah berkata bahwa setiap akhir adalah bagian dari perjalanan, bukan penghentian. Kita hanya perlu cukup kuat untuk mengakuinya.

Sebagai karya film, “Tak Ingin Usai di Sini” pantas diapresiasi karena mampu menghadirkan pesan sunyi dengan cara yang begitu lembut. Ia tidak berteriak tentang kesedihan, tetapi membisikkan ketulusan. 

Film ini mengingatkan penontonnya bahwa dalam kehidupan, tidak semua hal harus selesai dengan kehilangan. Kadang, sesuatu tetap hidup justru karena kita berani membiarkannya pergi.

Tentang Penulis

Farah Oktadinanda adalah mahasiswa dari Universitas Atma Jaya Yogyakarta, Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik, Jurusan Ilmu Komunikasi.

Sumber: