Disway Award

K-Pop Demon Hunters: Aksi K-Pop dan Pembasmi Iblis yang Gak Biasa

K-Pop Demon Hunters: Aksi K-Pop dan Pembasmi Iblis yang Gak Biasa

K-Pop Demon Hunters-Istimewa-

Film ini secara cerdas menyelipkan kritik terhadap dunia idol Korea. Salah satu contohnya adalah karakter Rumi selalu terlihat ceria di depan kamera, tapi sebenarnya menyimpan rasa sepi dan tekanan luar biasa.

Ia mencoba menerima kenyataan, berdamai dengan diri sendiri, dan keluar dari standar palsu yang selama ini mengikatnya. Ceritanya bikin mikir, di balik senyuman idol, ada beban yang gak semua orang tahu.

4. Jinu: Cowok K-Pop yang Jauh dari Kata Sempurna

Jinu, leader Saja Boys, digambarkan sebagai sosok laki-laki dengan penampilan sempurna. Tapi ternyata, di balik itu semua, ia punya trauma lama yang masih membekas.

Karakternya dibuat untuk menantang anggapan bahwa cowok K-Pop harus selalu kuat, ganteng, dan tanpa cela. Jinu justru jadi pengingat bahwa semua orang termasuk idol laki-laki, bisa rapuh dan butuh ruang untuk sembuh.

BACA JUGA:Profesi Zaman Dulu Jadi Pilihan Baru, Gen Z Mulai Tinggalkan Kerja Kantoran

BACA JUGA:Strava Gaet Anak Muda Lewat Bahasa Lokal

5. Tekanan Mental di Balik Sorotan Lampu Panggung

K-Pop Demon Hunters menyampaikan pesan bahwa gemerlap dunia hiburan kadang menyembunyikan luka. Rumi punya sosok bernama Celine yang toksik, sementara Jinu ditekan terus oleh Gwi-Ma.

Kedua karakter ini jadi contoh bagaimana orang-orang terdekat justru bisa jadi penyebab stres. Film ini gak ragu menunjukkan bahwa di balik popularitas, ada banyak hal yang menggerogoti mental para idol.

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Sumber: