2. Manfaatkan aplikasi analisis keuangan yang didukung AI
Saat ini, banyak aplikasi keuangan modern yang dilengkapi dengan sistem AI yang dapat secara otomatis mengidentifikasi pola pengeluaran.
AI akan mempelajari data transaksi dan mengelompokkannya ke dalam kategori seperti kebutuhan dasar, hiburan, atau transportasi.
Dengan begitu, kamu bisa melihat sektor mana yang menghabiskan banyak uang dan mana yang perlu dikurangi.
BACA JUGA:Ramai Dukung Purbaya, Penurunan Tarif PPN Dianggap Dorongan Baru untuk Pemulihan Ekonomi
BACA JUGA:Rekomendasi Film Zombie Lokal, Kisah Mencekam dari Tanah Sendiri yang Tak Kalah Seru
3. Prediksi dan kelola risiko keuangan dengan AI
Salah satu kelebihan AI dalam bidang finansial adalah kemampuannya untuk mendeteksi pola yang berpotensi menyebabkan masalah keuangan.
Misalnya, sistem dapat mengidentifikasi lonjakan pengeluaran yang tidak biasa atau kemungkinan keterlambatan dalam membayar tagihan.
Dengan deteksi awal seperti ini, risiko finansial bisa diminimalkan sebelum menjadi masalah yang lebih besar.
4. Gunakan asisten virtual untuk rencana investasi
Saat ini, AI juga digunakan secara luas dalam investasi pribadi melalui asisten virtual atau robo-advisor.
Sistem ini memanfaatkan algoritma untuk menilai profil risiko individu dan memberikan rekomendasi jenis investasi yang cocok.
Sebagai contoh, bagi mereka yang memiliki toleransi risiko rendah, AI akan merekomendasikan produk yang lebih aman seperti obligasi atau reksa dana pasar uang.
Itulah beberapa tips atur keuangan pribadi menggunakan AI yang harus kamu tahu, sekaligus bisa kamu coba untuk atur keuanganmu.