Mengenal Tradisi Idul Adha yang Berbeda-beda di Indonesia

Kamis 29-05-2025,12:00 WIB
Reporter : Babay Kholifah
Editor : Haidaroh

2. Kirab Hewan Kurban di Aceh

BACA JUGA:Kopi dan Produktivitas: Kopi Bisa Meningkatkan Fokus? Intip Jawabannya di Sini

BACA JUGA:Perubahan Besar! SPMB Gantikan PPDB di Kota Serang, Domisili Jadi Penentu

Di Aceh, perayaan Idul Adha sangat dipengaruhi oleh tradisi lokal. Salah satu tradisi menarik adalah kirab hewan kurban, di mana hewan yang akan disembelih seperti sapi dan kerbau, diarak keliling desa dengan diiringi musik tradisional dan tarian.

Acara ini bukan sekadar perayaan, namun juga menjadi simbol rasa syukur masyarakat atas nikmat dan rezeki yang diberikan oleh Allah SWT.

3. Maulid Nabi dan Penyembelihan Hewan di Sumatra Barat

Di Sumatra Barat, selain merayakan Idul Adha, masyarakat juga melaksanakan acara maulid nabi yang terdiri dari pembacaan syair dan doa bersama. Setelah itu, mereka melakukan penyembelihan hewan kurban secara kolektif dan penuh khidmat.

Daging kurban biasanya dibagikan kepada tetangga, fakir miskin, dan kerabat sebagai wujud kepedulian sosial yang dijunjung tinggi di daerah ini.

4. Tradisi Mandi Safar di Sulawesi Selatan

Sulawesi Selatan mempunyai tradisi yang unik bernama Mandi Safar, yaitu mandi bersama di sungai atau laut sebelum tiba Idul Adha. 

Tradisi ini dianggap sebagai simbol penyucian diri dan penghapusan dosa menjelang pelaksanaan ibadah kurban.

Setelah mandi, masyarakat biasanya berkumpul untuk melaksanakan salat Id dan melanjutkan dengan penyembelihan hewan kurban.

5. Lomba dan Festival di Kalimantan

Di beberapa wilayah di Kalimantan, Idul Adha juga dirayakan dengan berbagai lomba dan festival budaya. 

Berbagai kegiatan mulai dari adu ketangkasan, seni tradisional, hingga pameran hasil pertanian dan kerajinan lokal diselenggarakan.

Kegiatan ini sekaligus menjadi ajang untuk mempererat tali persaudaraan antara warga dan memeriahkan hari besar keagamaan dengan cara yang menyenangkan.

Kategori :