Studi Komparatif Dema Febi UIN Syekh Nurjati Cirebon dengan Dema Febi UIN Sultan Maulana Hasanudin Banten

INFORADAR.ID -  Dewan Mahasiswa (DEMA) Fakultas ekonomi dan bisnis islam UIN Syekh Nurjati Cirebon, berkunjung dalam kegiatan studi komparatif  ke Dewan Mahasiswa (Dema) Fakultas ekonomi dan bisnis islam UIN Sultan Maulana Hasanudin Banten.

BACA JUGA:DEMA UIN SMH Banten Gelar Simposium Pendidikan Bahas Solusi Masalah Pendidikan di Banten

Studi komparatif tersebut dilaksanakan di gedung fakultas ekonomi dan bisnis islam kampus UIN Sultan Maulana Hasanudin Banten, Rabu(16/10/2024). 

Studi komparatif tujuannya untuk mempererat tali silaturahmi serta membahas inovasi inovasi baru terhadap program kerja masing masing organisasi kedua Dema Febi UIN Syekh Nurjati Cirebon dengan Dema Febi UIN Sultan Maulana Hasanudin Banten. 

Studi komparatif ini menjadi momentum diskusi diantara Dema Febi UIN Syekh Nurjati Cirebon dengan Dema Febi UIN Sultan Maulana Hasanudin Banten dalam membahas keorganisasian mulai dari program kerja, kepemimpinan, keanggotaan, sampai permasalahan - permasalahan yg ada dalam internal organisasi.

BACA JUGA:Tingkatkan Kesadaran Pengelolaan Sampah, Dema UIN Banten Ajak Mahasiswa Mulai Mengelola Sampah

Melalui interaksi dan pertukaran gagasan tersebut, diharapkan masing-masing pihak bisa saling belajar dan berprogres bersama, sehingga dapat menjadi bahan evaluasi.

Rizki Azi Prasetia, ketua Dema Febi UIN Sultan Maulana Hasanudin Banten, mengatakan dengan adanya Studi Komparatif ini berharap kegiatan ini menjadi wadah untuk mempererat hubungan dan membuka peluang kolaborasi antar organisasi, baik dalam program kerja, kegiatan sosial, maupun pengembangan kualitas organisasi.

BACA JUGA:Upgrade Kualitas Mahasiswa, FEBI UIN Banten Delegasikan 4 Mahasiswa di International Student Mobility

" Saya berharap studi komparatif ini dapat menjadi katalis bagi peningkatan kualitas manajemen, program kerja, serta semangat kepemimpinan di dalam organisasi kami, sehingga mampu memberikan kontribusi yang lebih signifikan, baik di lingkungan kampus maupun masyarakat luas " ujarnya. (*)