INFORADAR.ID - Pengumuman "Dragon Ball Daima" pada tahun 2023 menggembirakan para penggemar dengan janji petualangan baru yang lebih kanonik dalam dunia Akira Toriyama.
Namun, salah satu pertanyaan yang paling menggelora di antara para penggemar adalah mengapa Goku dan karakter Dragon Ball Daima lainnya mengalami penyusutan ukuran.
Episode pertama Dragon Ball Daima memberikan jawaban: setelah kekalahan Raja Iblis Dabura, Gomah muncul sebagai Raja baru di Alam Iblis.
Ia menggunakan Shenron untuk mengubah Goku dan rekan-rekannya kembali menjadi anak-anak dalam "Dragon Ball Daima."
Tujuan dari perubahan ini adalah untuk melemahkan ancaman terhadap kekuasaan Gomah, sehingga Goku, Vegeta, dan lainnya kehilangan kekuatan mereka secara signifikan.
"Dragon Ball Daima" memulai penayangannya pada 11 Oktober 2024, sebagai karya perpisahan yang luar biasa dari Akira Toriyama.
BACA JUGA:Bocoran Anime Re: Zero Season 3 yang Perlu Kamu Ketahui Sebelum Menontonnya
BACA JUGA:Film Anime Terbaik yang Bisa Ditonton di Crunchyroll Saat Ini
Serial ini disajikan dalam bentuk animasi oleh Toei Animation, dengan harapan mempersembahkan dunia dan petualangan baru bagi para pahlawan.
Cerita ini menggabungkan elemen-elemen dari seri sebelumnya dan narasi baru untuk memberikan jawaban yang segar tentang bagaimana para pejuang terkuat di Bumi dapat dilemahkan.
Meskipun Alam Iblis dalam "Dragon Ball Daima" memiliki Bola Naga dan kekuatan keinginan yang unik, Gomah memilih untuk menggunakan Shenron untuk mereduksi kekuatan Goku dan yang lainnya.
Dragon Ball Daima--dragon-ball-official.com
Transformasi Goku Menjadi Anak Kecil di Dragon Ball Daima
Meskipun bukan pertama kalinya Goku mengalami transformasi menjadi anak kecil—seperti yang pernah terjadi di "Dragon Ball GT", keinginan Gomah dalam "Dragon Ball Daima" sangatlah disengaja.
Perubahan ini menjawab kebingungan di kalangan penggemar tentang kemunculan Goku yang lebih muda di anime, sekaligus menurunkan kekuatan para Z Warriors.