Rahasia Kimiawi Dibalik Trendingnya Mengonsumsi Nasi Beku

Minggu 13-10-2024,21:32 WIB
Reporter : Ghina Aulia Az-Zahra
Editor : Haidaroh

INFORADAR.ID - Akhir-akhir ini ramai di social media tren mengonsumsi nasi beku yang dilakukan oleh berbagai influencer. Nasi beku dinilai lebih praktis dan hemat. Selain itu mengonsumsi nasi beku baik untuk penderita diabetes karena berkurangnya jumlah gula yang terkandung dalam nasi. Fakta atau mitos?

Belum makan nasi artinya belum makan. Dari Badan Pusat Statistik, rata-rata konsumsi beras lokal perkapita selama seminggu di Indonesia pada tahun 2023 adalah sebanyak 1.7 ton.

Nasi merupakan makanan pokok sebagian besar warga negara Indonesia. Saking bergantungnya masyarakat Indonesia pada nasi, sehari tidak makan nasi pasti jatuh sakit.

Seperti yang kita ketahui, beras merupakan bentuk awal dari nasi. Beras yang keras dapat melunak menjadi nasi karena diberi air dan panas sehingga proses Gelatinisasi terjadi.

BACA JUGA:Ini 5 Minuman Penurun Tekanan Darah Tinggi, Sering Dijumpai dan Mudah Didapatkan

BACA JUGA:Ramai Isu Perselingkuhan, Ini Cara Mencegah Diselingkuhi Cewek, Laki-laki Harus Tau Nih

Beras mengandung pati sehingga memiliki gula pati yang terdiri dari amilosa dan amilopektin. Gelatinisasi adalah proses ketika air yang panas berusaha masuk ke dalam pati sehingga mengembangkan granula pati, membuat kandungan amilosa dan amilopektinnya keluar dan larut dalam air. Proses itu lah yang membuat beras menjadi nasi. 

Nasi yang lembut, ternyata bisa mengeras kembali jika diletakkan di ruangan bersuhu dingin. Contohnya, ketika kita menaruhnya di dekat kipas angin. Apabila kita raba permukaan luarnya akan mengeras kembali. Proses tersebut dinamakan Reterogasi Pati.

Reterograsi merupakan proses mengerasnya kembali pati setelah melalui proses gelatinisasi. Eits.. jangan salah! Jangan buang nasi dingin mu. Asalkan nasi tidak basi, nasi dapat dipanaskan kembali dan dapat kembali lembut seperti semula.

Apakah ada efek samping setelah mengonsumsi nasi yang dibekukan?

BACA JUGA:H-6 Tes SKD CPNS 2024, 70 Persen Peserta Bisa Gugur, Mengapa? Yuk Ketahui Penjelasannya

BACA JUGA:3 Tanda Akan Terjadi Gempa, Salah Satunya Banyak Binatang Menghilang dan Bertingkah Aneh

Selama ini tidak ada penelitian yang mengatakan bahwa nasi hasil reterograsi pati berbahaya, justru nasi hasil reterograsi ini baik untuk penderita diabetes dikarenakan gula dalam nasi sudah rusak sebagian. 

Mengonsumsi nasi reterograsi memang memiliki banyak kelebihan, yaitu memasak menjadi lebih praktis dan mengurangi konsumsi gula harian. Hanya saja, hindari mengonsumsi nasi secara dingin karena akan ada banyak mikroba jahat yang menghuni nasi.

Untuk membunuhnya, maka diperlukan perlakuan panas. Lalu, apakah kamu ingin mencoba mengonsumsi Nasi Reterograsi?

Kategori :