BACA JUGA:6 Rahasia Mendapatkan Ide Menulis Artikel Setiap Hari, Para Penulis Merapat!
BACA JUGA:Siapa Mohammad Soleh Ridwan, Pimpinan Kampus UIPM Kasih Gelar Kehormatan ke Raffi Ahmad
Mahasiswi KPI lainnya, Nurqistiani, juga berpendapat bahwa jika perlu budaya mengenakan batik ini tidak hanya ada ketika tanggal 2 Oktober tapi diwajibkan di hari-hari tertentu.
"Keren sih melihat teman-teman secara sukarela mengenakan batik hari ini membuat saya sadar betapa pentingnya peran kita sebagai generasi muda dalam menjaga warisan budaya." ujarnya
Kesadaran kolektif yang ditunjukkan oleh mahasiswa KPI UIN Banten ini diharapkan dapat menginspirasi mahasiswa dari program studi dan institusi pendidikan lainnya untuk turut berperan aktif dalam melestarikan dan mempromosikan kekayaan budaya Indonesia. Inisiatif ini membuktikan bahwa pelestarian budaya bisa dimulai dari hal-hal sederhana dan kesadaran individu.
Peringatan Hari Batik Nasional yang dilakukan secara spontan oleh mahasiswa KPI UIN Banten ini menunjukkan bahwa nilai-nilai budaya dapat diintegrasikan dalam kehidupan sehari-hari tanpa perlu menunggu momen formal. Hal ini menjadi cerminan bahwa pelestarian warisan budaya Indonesia dapat dimulai dari kesadaran dan inisiatif generasi muda