Banyak situs jual beli motor bekas yang menyediakan berbagai pilihan, lengkap dengan harga dan spesifikasi. Dengan melakukan riset, kamu akan lebih memahami harga pasar dan bisa menemukan penawaran terbaik.
4. Periksa Kondisi Motor
Setelah menemukan motor yang diincar, langkah selanjutnya adalah memeriksa kondisi fisik motor secara langsung. Jangan ragu untuk melakukan pemeriksaan menyeluruh, mulai dari mesin, rangka, hingga komponen lainnya.
Pastikan tidak ada bagian yang mengalami kerusakan atau aus. Jika kamu kurang memahami teknis, ajaklah seorang teman yang lebih berpengalaman atau minta bantuan mekanik untuk melakukan pengecekan.
5. Cek Dokumen
Dokumen merupakan bagian yang sangat penting dalam proses pembelian motor bekas. Pastikan semua dokumen seperti STNK (Surat Tanda Nomor Kendaraan) dan BPKB (Buku Pemilik Kendaraan Bermotor) asli dan sesuai dengan identitas penjual.
Cek juga apakah motor memiliki catatan riwayat pemeliharaan yang baik. Ini akan memberikan gambaran tentang bagaimana motor tersebut dirawat oleh pemilik sebelumnya.
BACA JUGA:Jangan Takut Gagal, Nih Tips Memulai Bisnis Rumahan Anti Gagal
BACA JUGA:Tips Memilih Olahraga yang Sesuai dengan Kepribadian
Potret motor bekas-@motor__bekas-
6. Tawar Harga
Setelah merasa puas dengan kondisi motor dan kelengkapan dokumennya, saatnya untuk menawar harga. Jangan ragu untuk melakukan negosiasi.
Biasanya, penjual motor bekas sudah memperhitungkan kemungkinan tawar-menawar, jadi kamu masih memiliki kesempatan untuk mendapatkan harga yang lebih baik. Tawarkan harga yang wajar dan sesuai dengan kondisi motor.
7. Uji Coba
Sebelum memutuskan untuk membeli, lakukan uji coba. Rasakan kenyamanan berkendara dan pastikan semua fitur berfungsi dengan baik.
Uji coba juga memberikan kesempatan untuk mendengarkan suara mesin dan merasakan performa motor. Jika ada yang kurang sesuai, kamu bisa mempertimbangkan kembali pilihanmu.
8. Selesaikan Transaksi