2. Berlatih
Ilustrasi-Freepik.com-
Latihan akan menghasilkan kesempurnaan dan untuk menghindari potensi kegugupan, kamh harus menguasai jawaban kamu dengan baik.
BACA JUGA:5 Waktu Terbaik untuk Minum Air Putih yang Belum Banyak Orang Tahu
BACA JUGA:5 Penyebab Berat Badan Kamu Tidak Turun Walaupun Sudah Diet, Ternyata Karena Ini
Jawab jawaban kamu dengan lantang atau rekam atau rekam video kamu sendiri. Mintalah bantuan teman, mentor, atau pelatih untuk memberikan masukan yang jujur sehingga penampilan terbaik kamu akan terlihat di depan panel perekrutan.
3. Visualisasikan hasilnya
Teknik visualisasi yang sama yang digunakan dalam psikologi olahraga juga berlaku di sini. Jangan pernah melangkah masuk ke ruangan tanpa membayangkan seluruh wawancara dari kedatangan hingga keberangkatan kamu.
4. Refleksi diri
Terkadang pertanyaan tersulit bisa jadi tentang diri kamu sendiri, seperti minat, nilai, tujuan, cara kerja yang disukai, dan lingkungan kerja yang ideal. Luangkan waktu untuk memikirkan hal-hal ini, bukan untuk memenangkan wawancara tetapi untuk memastikan pekerjaan ini cocok untuk kamu.
Ingatlah bahwa kamu mewawancarai mereka sama seperti mereka mewawancarai kamu. Jelaskan apa yang kamu inginkan dan pada saat yang sama, terapkan pola pikir yang praktis.
Jika kamu tidak mendapatkan pekerjaan ini, akan ada peluang lain, mungkin yang lebih cocok untuk kamu. Kamu akan jauh lebih sadar diri dan siap saat saatnya tiba.
5. Pelajari perusahaannya
Ilustrasi-Freepik.com-
Cari tahu sebanyak mungkin tentang perusahaan tersebut. Kamu bisa mendapatkan banyak petunjuk tentang budaya perusahaan dari situs web perusahaan, biografi eksekutif, dan halaman karier.
Teliti perusahaan tersebut untuk mengetahui apa yang menjadi berita. Situs seperti Glassdoor dapat membantu kamu mendapatkan gambaran tentang kepemimpinan dan potensi yang menonjol.