INFORADAR.ID- Pemerintah Provinsi Banten melalui Biro Administrasi Pimpinan dan Protokol serap aspirasi dari para influencer milenial yang tergabung dalam Influencer dan Content Creator Network (ICN) Banten.
Dalam diskusi ini, Focus Group Discussion (FGD) memberikan masukan atas bentuk perhatian para influencer kepada Pemerintah Provinsi (Pemprov) Banten dalam penyampaian pesan, komunikasi dan kebijakan pemerintah dan pimpinan daerah agar benar-benar dapat sampai dan dirasakan masyarakat.
Beni Ismail selaku Kepala Biro Administrasi Pimpinan dan Protokol Setda Provinsi Banten mengatakan bahwa pendapat dari seluruh kalangan merupakan kunci utama arah kebijakan pelayanan publik yang dilakukan pemerintah.
BACA JUGA:Info Lowongan Kerja Terbaru Juli 2024 PT Panca Jasa Lingkungan untuk Area Banten, Ini Kualifikasinya
BACA JUGA:Dari Nolep Hingga FOMO, Ini Bahasa Gaul Terpopuler yang Sering Diucapkan Gen Z, Cek Artinya
Maka dari itu, diskusi seperti ini diharapkan dapat menjadi masukan bagi pemerintah daerah dalam membangun partisipasi masyarakat.
“Peran influencer di era digital saat ini dapat meningkatkan kesadaran publik tentang kebijakan program atau informasi penting yang disampaikan pemerintah daerah. Sehingga diskusi seperti ini sangat sekali dibutuhkan untuk membangun strategi komunikasi yang inklusif dan inovatif antara pemerintah dan masyarakat melalui peran influencer sebagai agen perubahan,” kata Beni Ismail kepada Focus Group Ddiscussion (FGD) Senin, 16 Juli 2024.
Beni Ismail mengungkapkan bahwa peran influencer juga dapat membantu pemerintah dalam meningkatkan partisipasi masyarakat, saat proses pengambilan keputusan.
BACA JUGA:Ini Info Lowongan Kerja Terbaru Bulan Juli 2024 Griya Nanibar Serang untuk Lulusan D3, Ini Syaratnya
BACA JUGA:5 Gejala Penyakit Alzheimer yang Tidak Diketahui Banyak Orang, Ternyata Ini
“Influencer sering kali memiliki kepercayaan yang tinggi dari followers mereka. Sehingga pesan yang disampaikan bisa lebih mudah diterima dan dipercaya oleh masyarakat.” Tambahnya.
Dewan Pengarah ICN Banten Andi Suhud mengatakan hal-hal teknis yang dilakukan para influencer merupakan suatu bentuk pelaku ekonomi kreatif sehingga peran influencer dapat menjangkau dan menginspirasi masyarakat.
“Influencer dapat mengemas pesan secara kreatif dan menarik sehingga lebih menjangkau dan menginspirasi masyarakat, terkadang influencer mitra kritis pemerintah. Dengan tujuan memberikan masukan dan saran terhadap kebijakan pemerintah agar pemerintah dapat mengambil langkah-langkah konkrit dalam menentukan kebijakan,” ucap Andi Suhud selaku Dewan Pengarah ICN.
BACA JUGA:Ada Info Lowongan Kerja Grand Krakatau Hotel Kota Serang untuk Lulusan SMA, SMK, Sederajat