INFORADAR.ID - Setiap Muslim harus mengetahui waktu Imsak dalam bulan puasa. Program Imsak memuat informasi tentang sholat 5 waktu, waktu mulai puasa dan waktu puasa selama bulan Ramadhan.
Jadwal imsak atau imsakiyah merupakan persyaratan yang sangat penting bagi umat Islam di Indonesia. Karena dengan program ini, Anda bisa berpuasa dengan sangat mudah selama bulan Ramadhan.
Namun, dengan sedikit perbedaan waktu antara satu wilayah dengan wilayah lainnya, jadwal Imsak terkadang berhenti di Indonesia.
Hal ini dapat menyebabkan orang menjadi bingung dalam menentukan timeline mana yang akan diikuti.
BACA JUGA:Drama Korea Seru untuk Ngabuburit Ramadan 2024
Oleh karena itu, di tengah konflik yang terjadi saat itu, sebagian besar umat Islam mungkin belum paham apa itu imsak.
Untuk lebih mengenalnya, kita akan membahas tentang makna dan sejarah imsak di sini.
Nyatanya, tidak ada Imsak dalam ajaran Islam. Artinya, istilah yang digunakan untuk mengingat bahwa kita masih bisa makan beberapa menit sebelum subuh.
Oleh karena itu, sebagian besar waktu Imsak yang Meluruh di seluruh Indonesia memiliki selisih sekitar 5-10 menit antara imsak dan matahari terbit.
Istilah Imsak berasal dari bahasa Arab yang artinya puasa menurut Wasim Afifi. Istilah Imsak pertama kali diperkenalkan di Mesir pada bulan Ramadhan tahun 1262.
BACA JUGA:Anti Telat, 5 Resep Menu Sahur Ramadan Sat Set dan Sehat
Ini dimulai dengan seni menulis dan menerbitkan modern di Mesir. Al-Azhar diduduki selama pendudukan Prancis, tetapi penduduknya juga mendirikan pusat-pusat ilmiah di Mesir. Kemudian orang Prancis mulai mencetak kalender Imsak pertama.
Jadwal Imsak pertama kali disiarkan di media bernama Bulaq, dan kemudian Imsakiya dikenal sebagai Wali Al-Nu'man. Dimana program tersebut dicetak di atas kertas kuning berukuran 27 cm x 17 cm.
Sejak dari tahun 1920 hingga 1940, program Ramadhan Imsak dicetak atau diterbitkan untuk berbagai tujuan.
Saat ini, jadwal Imsak digunakan oleh umat Islam untuk lebih berhati-hati saat mengonsumsi makanan sebelum subuh.