WHO menyarankan agar sektor kesehatan harus memahami dan menilai bagaimana El Niño dapat mengubah risiko kesehatan masyarakat, dengan mempertimbangkan dampak yang berbeda-beda di berbagai negara dan wilayah.
Unit kesehatan lingkungan dan manajemen risiko bencana, perlu mengikuti prakiraan iklim dan cuaca untuk memantau perkembangan peristiwa El Nino.
Kemudian, rencana komunikasi dan respons yang dipersiapkan secara nasional dan lokal perlu diaktifkan untuk meningkatkan kesadaran masyarakat mengenai risiko kesehatan terkait El Nino.
Unit kesehatan lingkungan pun perlu memantau data lingkungan seperti kualitas air, sebaran vektor, dan lainnya secara real-time.
Selama El Nino terjadi, pemberitaan tentang bahaya kesehatan dan lingkungan banyak menyebar.
Misalnya, meningkatnya kasus infeksi saluran pernafasan akut (Ispa), kebakaran lahan, dan persoalan lainnya. (*)
BACA JUGA:KUR BRI 2023 Sektor Pertanian, Buka Akses Kredit Para Petani Untuk Hadapi El Nino