INFORADAR.ID - KUR merupakan salah satu program pemerintah untuk meningkatkan akses pembiayaan bagi usaha mikro, kecil dan menengah (UMKM) yang disalurkan melalui lembaga keuangan dengan model penjaminan.
Program KUR secara resmi sudah diluncurkan pada tanggal 5 November 2007. Pembiayaan yang disalurkan KUR bersumber dari dana perbankan atau lembaga keuangan yang merupakan Penyalur KUR. BRI mendapatkan alokasi penyaluran KUR BRI 2023 sebesar Rp270 triliun.
KUR BRI 2023 merupakan kredit modal kerja bagi debitur yang mempunyai usaha yang layak dan produktif dengan plafon tetap dan tingkat bunga di bawah 6% per tahun atau tingkat bunga tetap yang setara. Bank BRI mulai menyalurkan Kredit Usaha Rakyat (KUR) 2023.
KUR BRI diberikan kepada badan usaha yang mempunyai kegiatan usaha yang efektif dan layak. Selanjutnya kami tidak menerima kredit perbankan, kecuali kredit konsumsi seperti KPR, KKB dan kartu kredit.
Namun jika sudah pernah meminjam lebih dari satu kali, maka suku bunga yang dibebankan ke nasabah akan lebih tinggi. Tingkat suku bunga akan naik menjadi 7% saat mengambil pinjaman KUR yang kedua kalinya. Kemudian naik 8% untuk pinjaman yang ketiga dan seterusnya sampai ke 9%.
Bagi masyarakat sendiri, ada empat fitur KUR yang dapat dimanfaatkan. Fitur tersebut antara lain pinjaman modal dan kredit investasi, target program pemilik bisnis perseorangan dengan maksimum pinjaman hingga Rp500 juta, bunga murah karena subsidi pemerintah, dan bebas biaya admin.
BACA JUGA:Buka Warteg dengan KUR BRI 2023, Berapa Modal dan Angsurannya?
Jenis Layanan KUR BRI
Bank BRI juga menawarkan 3 jenis layanan pinjaman yang dapat disesuaikan dengan kebutuhan debitur atau peminjam. Terdapat tiga jenis KUR yang disediakan oleh pemerintah untuk masyarakat. Ketiga jenis KUR adalah mikro,kecil, dan TKI.
Dari setiap jenis KUR yang ditawarkan memiliki limit pinjaman yang berbeda dengan satu sama lainya, termasuk syarat pengajuannya juga berbeda sesuai dengan limit yang diajukan.
Berikut ini adalah 3 macam jenis pinjaman KUR BRI 2023 yang disesuaikan dengan limit kebutuhan, di antaranya sebagai berikut:
KUR Mikro
KUR mikro adalah jenis pinjaman untuk pengusaha kecil berskala mikro, dengan besaran maksimal pinjamannya yaitu Rp25 juta. Jumlah ini bisa berbeda tergantung kebijakan bank penyalurnya.
Modal akan dipinjamkan kepada usaha kecil yang dinilai produktif dan prospektif dari segi profit. Karena, bank penyalur harus mempertimbangkan kesanggupan peminjam dalam memenuhi tanggung jawabnya. Ada beberapa syarat yang harus dipenuhi peminjam atau debitur sebelum mengajukan program KUR.
Syarat tersebut antara lain keseriusan peminjam dalam menjalankan usahanya, utamanya di 3 bulan terakhir, peminjam pernah mengikuti pelatihan kewirausahaan yang dibuktikan dengan sertifikat, dan usaha yang dijalankan harus masuk kategori usaha produktif.