Usai Hadiri Pemakaman Shinzo Abe, Wapres Ma'ruf Amin Bertemu PM Jepang, Ini yang Dibahas

Selasa 27-09-2022,05:44 WIB
Editor : M Widodo

TOKYO, INFORADAR.ID --- Wakil Presiden Ma'ruf Amin mengadakan kunjungan kehormatan kepada PM Jepang Fumio Kishida di Istana Akasaka, Senin, 26 September 2022. 

Pertemuan yang dilakukan di sela kunjungan Wapres Ma'ruf Amin menghadiri upacara pemakaman mantan PM Jepang Shinzo Abe, membahas penguatan kerja sama kedua negara hingga peningkatan sumber daya manusia (SDM). 

"Pertemuan Wapres Ma’ruf Amin menekankan dua hal utama, yakni penguatan kerjasama ekonomi dan peningkatan kapasitas SDM, (termasuk) kemitraan di bidang ketenagakerjaan dan kesehatan," ungkap Juru Bicara Wapres Masduki Baidlowi dalam keterangannya.

Pada pertemuan ini Wapres menekankan dua aspek penting dalam kerja sama Indonesia dan Jepang, yakni di bidang ekonomi dan peningkatan kapasitas sumber daya manusia (SDM). Pertemuan ini juga sekaligus menindaklanjuti hasil kunjungan Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) ke Jepang pada 27 Juli 2022 lalu.

“Pertemuan Wapres RI K.H. Ma’ruf Amin menekankan dua hal utama, yakni penguatan kerja sama ekonomi dan peningkatan kapasitas SDM, [termasuk] kemitraan di bidang ketenagakerjaan dan kesehatan,” ujar Juru Bicara Wapres Masduki Baidlowi usai mendampingi Wapres dalam pertemuan, sebagaimana inforadar.id kutip dari Laman Setpres RI. 

Pada aspek ekonomi, ujar Masduki, Wapres menekankan pentingnya penandatanganan Protokol Perubahan Indonesian-Japan Economic Partnership Agreement (IJEPA) pada Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) G20 Bali bulan November 2022 mendatang.

Selain itu, Wapres juga mengharapkan realisasi perluasan investasi dan investasi baru senilai 5,2 miliar Dolar Amerika Serikat (AS), penyelesaian proyek-proyek infrastruktur strategis, serta penyelesaian hambatan terhadap akses bagi ekspor produk pertanian dan perikanan Indonesia.

“Perhatian atas kerja sama keuangan syariah dan industri juga menjadi perhatian yang diungkapkan Wapres,” ujar Masduki

Wapres mendorong penguatan kerja sama potensial di bidang ekonomi syariah dan industri halal, khususnya sektor unggulan seperti makanan, kosmetika, fesyen, termasuk pariwisata dan kawasan industri halal.

“Indonesia siap menjadi mitra utama dalam pengembangan bisnis halal di Jepang, antara lain melalui penyusunan standar pariwisata ramah muslim pada destinasi wisata Jepang dan sertifikasi halal bagi produk Jepang,” tuturnya.

Terkait kerja sama peningkatan kapasitas SDM, Wapres menyampaikan apresiasi atas dukungan Jepang sebagai mitra pembangunan SDM Indonesia melalui pemberian beasiswa dan pelatihan teknis.

“Wapres berharap Jepang dapat terus mendukung upaya perluasan pengajaran Bahasa Jepang, pendidikan vokasi, dan penguatan masyarakat tanggap bencana,” ungkap Masduki.

Selain itu, lanjut Masduki, Wapres juga mengharapkan dukungan Jepang bagi penguatan ekosistem riset di Indonesia untuk semakin mendorong inovasi berkelanjutan.

Sementara PM Jepang Fumio Kishida menyampaikan terima kasih atas kunjungan Wapres di Tokyo untuk menghadiri prosesi penghormatan kenegaraan atas wafatnya Mantan PM Jepang Shinzo Abe. Selain itu, PM Kishida juga menyambut baik dan siap mendukung kepemimpinan Indonesia di G20.

“Hal ini merupakan peran strategis yang dijalankan Indonesia dan Jepang di level internasional. Jepang sangat concern dengan keamanan dan stabilitas wilayah di Asia-Pasifik,” ujarnya.

Kategori :