Merah Putih One for All Jadi Sorotan, Produser: Komentator Lebih Pandai
Film animasi Indonesia [email protected]
INFORADAR.ID - Film animasi Merah Putih One for All ramai dibicarakan publik setelah trailer resminya dirilis.
Apakah kamu sudah tahu terkaut akan hadirnya film ini? Saat ini netizen sedang sibuk membahasnya.
Di tengah geliat kebangkitan film animasi dalam negeri usai keberhasilan Jumbo, Merah Putih One for All menghadirkan tema kebangsaan yang menarik perhatian publik.
Meskipun film ini sudah dinanti oleh banyak pihak, berbagai kritik langsung muncul begitu trailer tersebar di beberapa kanal YouTube.
Tak heran, Merah Putih One for All kemudian dibandingkan dengan film animasi lokal lain yang sebelumnya sudah sukses.
BACA JUGA:Pengabdian Masyarakat di Bukit Sinyonya, Desa Bandung: Meningkatkan Potensi Ekonomi Lokal
BACA JUGA:Bujet dan Kualitas Tak Sesuai, Film Animasi Merah Putih One For All Banyak Dicibir Netizen
Dugaan Pemakaian Aset Animasi Murah
Seorang pengamat animasi yang juga pemilik kanal YouTube, Yono Jambul, menyampaikan bahwa terdapat indikasi penggunaan aset animasi yang dibeli secara komersial dari platform digital.
Hal ini membuat beberapa adegan terlihat kurang orisinal dan terkesan memakai aset siap pakai yang kurang sesuai konteks cerita.
“Mereka ada adegan jalan kan. Nah mereka belinya aset Street of Mumbai. Aneh banget kan makanya jalannya." kata Yono,
Menurutnya, pemakaian aset tersebut menyebabkan trailer terasa kurang hidup dan minim sentuhan emosional, meski telah melalui proses penyempurnaan.
Selain itu, ada kabar bahwa aset karakter dan latar hanya dibanderol dengan harga belasan dolar, padahal anggaran produksi disebut mencapai Rp 6,7 miliar.
Sampai sekarang, pihak Perfiki Kreasindo selaku rumah produksi belum mengeluarkan pernyataan resmi terkait isu tersebut.
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Sumber:
