Gen Z Bisa Hasilkan Rp10 Juta per Bulan, Begini Caranya

BACA JUGA:Career Minimalism: tren Gen Z dalam Meniti Karier, Ancaman atau Peluang bagi Perusahaan?

4. Jangan Ragu untuk Menawarkan Pekerjaan secara Gratis di Awal (Penawaran Tanpa Risiko)  

Pada awalnya, jangan takut untuk menawarkan pekerjaan Anda secara gratis untuk membangun kepercayaan. Pendekatan ini memberikan potensi klien rasa tanpa tekanan, dan Gen Z dapat membangun rekam jejak. Setelah ada portofolio untuk ditampilkan, barulah seseorang dapat mulai menetapkan tarif yang kompetitif.  

5. Konsistensi dan Penjualan Tambahan  

Setelah Anda mampu mempertahankan beberapa klien, Anda bisa mulai memperluas penawaran Anda. Misalnya, Anda bisa mengalihkan target dari 10 juta tampilan per bulan menjadi 30 juta tampilan dengan harga yang lebih tinggi. Pendapatan akan terus mengalir berkat konsistensi dan kemampuan untuk menawarkan nilai lebih. 

BACA JUGA:5 Cara Dapetin Duit dari Game, Gen Z Wajib Tahu

BACA JUGA:Tren Job Hugging di Kalangan Gen Z dan Milenial, Apa Dampaknya?

Mengubah pola pikir para pemuda dari konsumen muda produk digital menjadi produsen muda produk digital adalah hal yang perlu dilakukan (HBR). Ruang digital tidak hanya untuk hiburan semata. 

Dengan konsistensi, mendapatkan Rp. 10 juta per bulan bukanlah tujuan yang terlalu tinggi. Potensi penghasilan dalam beberapa tahun bahkan bisa jauh lebih tinggi.

Gen Z menghadapi tantangan, tetapi mereka juga memiliki peluang besar. Kuncinya adalah memilih industri yang tepat, membangun portofolio, dan konsistensi dalam prosesnya.

Sumber: