Disway Award

Terlalu Baik Bisa Jadi Bumerang, Ini 5 Tanda Kamu Harus Mulai Pasang Batas

Terlalu Baik Bisa Jadi Bumerang, Ini 5 Tanda Kamu Harus Mulai Pasang Batas

Ilustrasi: jangan terlalu baik-Freepik.com-

Tapi faktanya, menolak itu bukan dosa. Kadang, mengatakan “tidak” adalah bentuk perlindungan terbaik untuk kesehatan mentalmu.

3. Kamu Selalu Merasa Bertanggung Jawab atas Perasaan Orang Lain

Teman kamu lagi bad mood, dan kamu langsung merasa bersalah? Kamu pun berusaha memperbaiki suasana, walau kamu sendiri lagi nggak stabil. 

Ini tanda bahwa kamu terlalu membebani dirimu sendiri atas hal yang sebenarnya di luar kendalimu.

Orang lain berhak atas emosinya, dan kamu juga berhak menjaga dirimu tanpa harus merasa bersalah.

4. Memaafkan Tanpa Batas, Walau Sakitmu Diabaikan

Kamu sering memberi kesempatan kedua, ketiga, bahkan kesepuluh pada orang yang sama? Memaafkan memang bijak, tapi bukan berarti kamu harus menoleransi perilaku buruk terus-menerus. 

Jika seseorang tak pernah berubah, mungkin yang perlu kamu ubah adalah jarak antara kalian.

BACA JUGA:Job Fair hingga Syarat Belanja UMKM, Ini yang Baru dari Kota Serang Fair 2025

BACA JUGA:Mahasiswa Baru? Ini 5 Persiapan Ospek yang Harus Kamu Tahu

5. Kamu Berpura-pura Baik-Baik Saja Setelah Disakiti

Saat disakiti, kamu memilih diam dan tersenyum. Padahal dalam hati kamu hancur. Kamu mungkin takut dianggap drama atau terlalu sensitif. 

Tapi jangan salah, menekan emosi terus-menerus bisa membuat kamu meledak di kemudian hari.

Boleh kok marah, kecewa, atau sedih. Mengungkapkan rasa terluka itu sehat dan manusiawi.

Jadi Baik Itu Perlu, Tapi Jangan Lupa Jadi Baik ke Diri Sendiri Dulu

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Sumber: