Kenali 4 Jenis Luka Innerchild yang tidak kamu sadari.
Kenali 4 jenis luka innerchild -Pinterest/scary mommy-
INFORADAR.ID- Dalam perjalanan hidup, banyak orang tidak menyadari bahwa pengalaman masa kecil mereka dapat meninggalkan bekas yang mendalam dalam bentuk luka emosional, yang dikenal sebagai luka inner child.
Luka-luka ini dapat memengaruhi cara kita berinteraksi dengan orang lain dan bagaimana kita melihat diri kita sendiri. Berikut adalah empat jenis luka inner child yang sering kali tidak disadari oleh banyak orang.
1. Luka Penolakan (Rejection Wound)
Luka ini muncul ketika seseorang merasa ditolak oleh orang tua atau orang terdekat. Perasaan tidak dicintai atau diabaikan dapat menciptakan dampak emosional yang signifikan. Individu yang mengalami luka penolakan sering merasa tidak layak untuk dicintai, sangat sensitif terhadap kritik, dan cenderung menghindari hubungan dekat karena takut akan penolakan lebih lanjut.
BACA JUGA:Jangan Sampai Terlambat! Kenali Tanda-Tanda Rahim Bermasalah
BACA JUGA:Waspada! Makanan Ini Bisa Jadi Musuh Rahim Anda
2. Luka Pengabaian (Abandonment Wound)
Luka pengabaian terjadi ketika seseorang merasa diabaikan, baik secara fisik maupun emosional. Misalnya, ketika orang tua terlalu sibuk dengan pekerjaan atau masalah pribadi, anak-anak dapat merasa diabaikan. Dampaknya, individu dengan luka ini sering merasa kesepian dan kesulitan untuk mempercayai orang lain, sering kali terjebak dalam pola hubungan yang tidak sehat.
3. Luka Ketidakcukupan (Shame Wound)
Luka ini muncul dari perasaan tidak cukup baik, sering kali akibat kritik yang berlebihan atau perbandingan yang tidak adil dengan orang lain. Individu yang mengalami luka ketidakcukupan cenderung merasa rendah diri dan kurang percaya diri, menghindari tantangan karena takut gagal atau diejek, serta merasa tidak berharga dalam konteks sosial atau profesional.
4. Luka Ketidakberdayaan (Powerlessness Wound)
Luka ketidakberdayaan biasanya berasal dari pengalaman traumatis di mana individu merasa tidak memiliki kontrol, seperti dalam situasi kekerasan atau pengabaian. Orang yang mengalami luka ini sering merasa terjebak dan kesulitan dalam mengambil keputusan, yang dapat menyebabkan kecemasan atau depresi
BACA JUGA:5 Pencuri Waktu Terbesar Anak Muda di Era Digital, Simak Yuk!
BACA JUGA:Bath Essential Wajib Ada Bikin Mandi Makin Bersih
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: