5 Makanan Penyebab Ketiak Bau yang Tidak Diketahui

INFORADAR.ID - Ketiak yang berbau tidak sedap sering kali menjadi masalah yang mengganggu kepercayaan diri. Meski faktor kebersihan dan jenis pakaian sering dianggap sebagai penyebab utama, ternyata apa yang kita konsumsi juga bisa mempengaruhi aroma tubuh, termasuk area ketiak. 

Beberapa jenis makanan yang biasa kita konsumsi sehari-hari ternyata berkontribusi terhadap munculnya bau ketiak yang kurang sedap. Menariknya, banyak dari makanan ini jarang disadari sebagai alasannya.

Bau ketiak berasal dari keringat yang dihasilkan oleh kelenjar apokrin yang berada di area ketiak. Keringat yang dikeluarkan kelenjar ini cenderung lebih kental dan kaya protein dibandingkan dengan keringat yang dihasilkan oleh kelenjar ekrin yang terdapat di berbagai bagian tubuh lainnya.

Saat keringat dari kelenjar ini bercampur dengan bakteri yang secara alami ada di permukaan kulit, bakteri tersebut memecah komponen keringat, menghasilkan aroma yang khas.

Meskipun bau ketiak dipengaruhi oleh berbagai faktor, kita tetap bisa mengatasinya dengan menjaga kebersihan tubuh yang baik dan menggunakan produk perawatan diri yang sesuai. Selain itu, memperhatikan pola makan juga dapat membantu mengurangi intensitas bau badan.

Intensitas bau ketiak sangat bervariasi, mulai dari aroma yang hampir tidak terdeteksi hingga bau yang sangat menyengat. Hal ini dipengaruhi oleh frekuensi berkeringat dan kemampuan tubuh dalam memproses keringat. Menjaga kebersihan tubuh adalah salah satu cara terbaik untuk mengurangi bau badan, termasuk bau ketiak.

BACA JUGA:5 Kegiatan Bermanfaat yang Bisa Dilakukan di Musim Hujan

BACA JUGA:Deretan Musisi Mancanegara yang Akan Konser di Indonesia Pada Tahun 2025

Potret makanan junkfood berminyak yang menyebabkan bau ketiak.-Pixabay/@Javaistan-

Yuk, simak apa saja lima makanan penyebab bau badan dan bau ketiak jika dikonsumsi berlebihan yang dikutip melalui akun instagram @sindonews:

1. Makanan Mengandung Belerang Tinggi 

Ketika kita mengonsumsi makanan tinggi belerang, tubuh akan memecah belerang tersebut menjadi senyawa-senyawa yang memiliki bau khas. Senyawa-senyawa ini kemudian dikeluarkan melalui keringat, termasuk keringat di area ketiak.

Keringat yang mengandung senyawa belerang ini akan bercampur dengan bakteri yang secara alami hidup di kulit. Bakteri-bakteri ini kemudian akan memecah senyawa belerang tersebut menjadi senyawa yang berbau lebih kuat, sehingga menyebabkan bau ketiak yang tidak sedap.

Makanan yang mengandung belerang tinggi seperti Sayuran Cruciferous: Brokoli, kembang kol, kubis, dan sawi mengandung senyawa sulfur yang, ketika dicerna, dapat memicu aroma tubuh yang kurang sedap. 

Bawang-bawangan: Bawang merah, bawang putih, dan bawang bombay memiliki senyawa sulfur yang kuat, yang dapat menghasilkan bau tubuh khas setelah dikonsumsi.

Sumber: