Tips Mengatasi Rasa Malu Ketika Public Speaking
Tips Mengatasi rasa malu saat public speaking-Umar GenRB-
INFORADAR.ID - Rasa malu saat public speaking adalah hal yang umum dialami banyak orang. Berdasarkan survei dari National Institute of Mental Health, sekitar 73 persen populasi mengalami kecemasan saat berbicara di depan umum.
Namun, dengan teknik yang tepat, rasa malu dapat diatasi. Berikut adalah beberapa langkah yang bisa Anda terapkan untuk mengatasi rasa malu saat public speaking.
1. Pahami dan Terima Rasa Malu
Rasa malu merupakan respons alami tubuh terhadap situasi yang dianggap mengancam. Dr. Jillian Pransky menjelaskan bahwa mengenali dan menerima perasaan ini adalah langkah penting pertama . Lihat rasa malu sebagai tanda bahwa tubuh Anda sedang mempersiapkan diri untuk tampil, alih-alih menekannya.
2. Persiapan yang Matang
Persiapan adalah kunci utama untuk mengurangi rasa malu. Menurut Dale Carnegie, penulis "Public Speaking for Success", semakin Anda siap, semakin berkurang rasa gugup yang muncul . Kenali materi Anda dengan baik, riset, dan lakukan latihan berulang kali.
3. Gunakan Teknik Visualisasi
Visualisasi kesuksesan adalah cara yang efektif untuk mengatasi kecemasan. Dr. Richard Wiseman menyarankan untuk membayangkan diri Anda berbicara dengan percaya diri di depan audiens . Teknik ini membantu menenangkan pikiran dan mempersiapkan diri untuk situasi nyata.
BACA JUGA:Film Anak Kolong Hadir Diperankan Aisyah Aqila, Catat Tanggal Tayangnya
BACA JUGA:Senandika Debut Bertajuk 'Dari Cerita Untuk Perempuan', Mewarnai Industri Musik Indonesia
4. Pernapasan dan Relaksasi
Teknik pernapasan, seperti metode 4-7-8 yang direkomendasikan oleh Dr. Andrew Weil, efektif untuk menenangkan sistem saraf . Cobalah tarik napas selama 4 detik, tahan 7 detik, dan hembuskan 8 detik sebelum dan selama presentasi untuk mengurangi kecemasan.
5. Ubah Perspektif tentang Audiens
Alih-alih melihat audiens sebagai kritikus, anggap mereka sebagai pendukung yang ingin Anda sukses. Psikolog sosial Amy Cuddy merekomendasikan untuk fokus pada nilai yang Anda berikan kepada audiens daripada memikirkan penilaian mereka terhadap Anda .
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: