APMS Adakan Kunjungan ke Media Tempo: Meningkatkan Pers Mahasiswa Serang

APMS Adakan Kunjungan ke Media Tempo: Meningkatkan Pers Mahasiswa Serang

Kunjungan ke media tempo-Essa GenRB-

INFORADAR.ID - Aliansi Pers Mahasiswa Serang (APMS) adakan kunjungan ke media Tempo yang bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan pers mahasiswa. Kegiatan ini diikuti oleh berbagai lembaga pers mahasiswa yakni dari tujuh kampus berbeda di Serang, Selasa (06/08).

Kunjungan ini menjadi program kerja terakhir kepengurusan APMS yang akan berakhir ketika kongres APMS ke III di bulan-bulan mendatang.

Akhmad Khudori selaku Koordinator Umum APMS menyampaikan alasannya memilih Tempo untuk dikunjungi, alasannya karena tempo memiliki kekuatan informasi yang kredibel dan aktual dan menjadikan hal ini sebagai dasar kegiatan kunjungan APMS ke tempo.

"Alasannya, karena media ini adalah media yang mempunyai kekuatan informasi yang kredibel, aktual yang menjadi dasar kegiatan kunjungan," sampainya.

BACA JUGA:Desa Sindangsari dan Untirta Gelar Workshop Jurnalistik dan Konten Warga

Ia berharap bahwa ingin melihat langsung bagaimana pers mahasiswa kedepannya setelah berkunjung dan seberapa besar pemahaman para pers mahasiswa mengenai permasalahan yang dialami di media nasional.

"Dapat dilihat dampak dari pers mahasiswa setelah berkunjung nantinya yang akan menjadi fokus utama untuk menjadi media keberlanjutan dari pers mahasiswa, saya ingin melihat dinamika dan situasi kondisi di media nasional"

Ditempat yang sama, Feri selaku sekertaris jenderal APMS menuturkan bahwa kunjungan ini adalah kesepakatan bersama pengurus. Kesepakatan berasal ketika kajian mengenai Cyber Security sehingga memilih Tempo untuk dikunjungi.

BACA JUGA:Mahasiswa Ilmu Komunikasi Jurnalistik Untirta Luncurkan Majalah Anak Muda

"Kunjungan ini dari kesepakatan bersama kami sebagai pengurus, pada awalnya keinginan dari pengurus mempunyai momen untuk pergi ke tempo yang berawal dari kajian Cyber Security," tuturnya.

Ia juga berharap ilmu yang didapatkan dari Tempo menjadi berkah dan mempunyai kenangan yang selalu diingat sebab pers mahasiswa tidak sembarang orang dapat masuk ke Tempo.

"Semoga ilmunya menjadi berkah dan mempunyai momen yang diingat, karena semua pers mahasiswa tidak semua bisa ke Tempo," tutupnya. (*)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: