Turut Bahagia atas Bebasnya Pegi Setiawan, Ratu Durian Tasik Beri Hadiah Motor

INFORADAR.ID - Turut bahagia atas kebebasan Pegi Setiawan, Ratu Durian Tasik memberikan hadiah motor kepada Pegi. 

Ini mencerminkan dukungan dari pihak lain, seperti Ratu Durian Tasik, dapat memberikan dorongan moral dan semangat positif kepada Pegi Setiawan, setelah sebelumnya ia menjadi korban salah tangkap kasus Vina Cirebon.

Kabar terkait ratu durian Tasik memberikan motor kepada Pegi itu diunggahan di Kanal YouTube pengacara Pegi Setiawan. 

BACA JUGA:Pegi Setiawan Tantang Aep Karena Beri Kesaksian Palsu: Kalau Kamu Laki-Laki Kita Debat Bersama

BACA JUGA:Donald Trump ditembak Saat Pidato Kampanye, Bagaimana Kondisinya Sekarang?

"Ini tadi ada Bu Tiara yang dikenal Ratu Durian Tasik, menghubungi saya. Katanya mencari nomor saya itu satu minggu enggak ketemu-ketemu dan barusan ketemu hubungi saya nyambung dan beliau mau memberikan sepeda motor kepada Pegi Setiawan dan Saka Tatal," ujar pengacara Toni RM, dikutip dari kanal Youtube Pengacara Toni.

"Tanggal 12 Juli 2024, hari Jum'at berkah. Ya, Ratu Durian turut berbahagia atas bebasnya Pegi Setiawan. Sesuai janji saya mau memberikan 1 unit sepeda motor beserta STNK dan BPKB nya yah," ujar Ratu Durian.

Ratu Durian juga menyebutkan nomor plat motornya, beberapa barang lain, dan uang tunai yang diberikan oleh pengusaha dari Tasik tersebut.

BACA JUGA:Pegi Setiawan Ungkap Dipukuli Polisi untuk Mengakui Dia Perong: Saya Hanya Bisa Pasrah

BACA JUGA:Hair Tonic Apa yang Bagus untuk Rambut Rontok? Yuk Coba Buat Sendiri Aja Pakai Resep Alami Ini

"Dan ini nomor plat aslinya B 6595 TAX, dan ada satu buah jaket kulit asli Garut buat Pegi Setiawan mudah-mudahan terpakai yah," tambahnya.

"Dan ini buat oleh-oleh keluarga Pegi Setiawan yang di Cirebon satu kodi mukena beserta sedikit uang tunai yah. Mudah-mudahan bermanfaat," imbuhnya

"Dan tidak lupa juga buat Saka Tatal yang sama dari Cirebon ada doorprize juga dari Ratu Durian pastinya," ujar Ratu Durian.

Mengenai kepedulian Ratu Durian, tidak ada motif tertentu, namun hatinya tergerak melihat peristiwa yang dialami oleh Pegi Setiawan dan Saka Tatal.

Sumber: